Ya, mungkin ini adalah wacana yang paling buruk, ide terburuk dari sekian wacana dan ide yang ada tentang mudik. Tapi bagaimanapun, kita memang perlu mempersipakan segalanya, bahkan untuk kondisi terburuk sekalipun, agar segala kemungkinan yang tidak kita inginkan, dapat kita upayakan pencegahannya. Kita tidak bisa mengabaikan begitu saja fakta dan fenomena yang ada. Kita tidak dapat menutup mata dan hati kita begitu saja.
Musibah bukan hanya tentang akan semakin banyaknya orang terserang virus corona, dan kekhawatiran kita terserang virus corona. Tapi musibah pun adalah ketika kita tidak bisa berempati lagi kepada sesama. Menuding orang lain tidak mau peduli sementara kita mengabaikan hal yang sangat penting bagi mereka, mengabaikan keadaan mereka.
Jika memang mudik lebaran akan benar-benar dilarang, maka larangan ini pun mesti berlaku untuk semua, baik yang menggunakan pesawat maupun kendaraan pribadi, bagi siapapun. Dengan demikian, kesedihan mereka yang biasa mudik menggunakan angkutan massal karena batal mudik, tidak bertambah dengan adanya kecemburuan sosial. Salam!