Mohon tunggu...
Usman Didi Khamdani
Usman Didi Khamdani Mohon Tunggu... Programmer - Menulislah dengan benar. Namun jika tulisan kita adalah hoaks belaka, lebih baik jangan menulis

Kompasianer Brebes | KBC-43

Selanjutnya

Tutup

Worklife

Programer dan Desainer Web, Karier Menjanjikan di Era Industri Digital

19 Maret 2020   05:00 Diperbarui: 19 Maret 2020   07:50 225
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
tampilan test.html dibuka menggunakan browser (dok. pribadi)

Sekarang tampilannya sudah berubah seperti gambar di bawah ini.

test-html2-5e70e7dad541df128f016162.png
test-html2-5e70e7dad541df128f016162.png
JavaScript merupakan bahasa pemrograman khusus untuk web yang dapat memanipulasi tampilan dan juga menghitung, memanipulasi dan memvalidasi data. Kode-kode atau perintah-perintah dalam JavaScript akan dieksekusi oleh browser web.

JavaScript misalnya digunakan untuk menampilkan popup salam atau iklan saat pengunjung pertama kali membuka web, atau untuk memvalidasi inputan kolom email di mana jika email yang dituliskan tidak valid akan memunculkan peringatan.

Seperti halnya CSS, kode-kode JavaScript dapat ditulis sebagai file terpisah ataupun disisipkan ke dalam kode-kode atau file HTML.

Sekarang kita akan mencoba membuat sebuah fungsi di mana saat kita klik logo Kompasiana pada test.html maka warna teks Header Utama dan Sub Header akan bertukar. Untuk itu silahkan ketik atau salin kode-kode di bawah ini ke dalam sebuah file yang diberi nama test.js.

Ubah kembali isi file test.html menjadi seperti di bawah ini lalu simpan kembali dan buka atau jalankan kembali menggunakan browser.

Sekarang, coba klik gambar logo Kompasiana pada test.html yang ditampilkan di browser. Jika benar, maka warna teks Header Utama dan Sub Header akan bertukar.

Adapun PHP (Hypertext Preprocessor), ia hampir sama dengan JavaScript. Bedanya, jika kode-kode JavaScript akan dieksekusi di sisi client web maka kode-kode PHP akan dieksekusi di sisi server web. Karenanya, kode-kode JavaScript akan masih dapat dilihat oleh pengguna web melalui mode page source yang biasa ditampilkan dengan menekan tombol Ctrl+U sedangkan untuk PHP yang akan ditampikan hanyalah hasil eksekusinya.

Perbedaan lainnya, PHP membutuhkan aplikasi interpreter untuk dapat menampilkan hasil eksekusi PHP, jika tidak maka PHP akan ditampilkan secara 'mentah', seperti misalnya jika kita membuka file PHP secara langsung menggunakan browser web.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
Mohon tunggu...

Lihat Konten Worklife Selengkapnya
Lihat Worklife Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun