“Waktu pacaran dulu, dia suka sama kamu?”
“Ya suka laaah .... karena aku ganteng hahaha!”
“Sialan kamu Tomo ... sudahlah jangan bahas masalah ganteng ah! Stress aku!”
“Gini Jat, aku suka dia suka, aku cinta dia cinta, aku siap dia siap, aku ajak nikah dia siap diajak nikah ya sudah! Mau apa lagi? Ini lhooo yang namanya jodoh. Karunia Tuhan! Kebetulan jalanku lancar.”
“Nasib.. nasib... jalanku berbelok-belok, naik-turun, berbatu, licin, becek!”
Ting! Ting! Ting!
HP Tamtomo berbunyi. Laki-laki itu melihat siapa yang mengiri. Wajahnya berubah tegang.
“Elang, rajawali tiba! Putus semua akses!”
Buru-buru laki-laki itu mematikan HP. Ia paham isi kriman SMS yang dimaksud. Setelah itu Tamtomo duduk bersandar. Tangannya menopang dagunya. Perlahan ia kepalkan tangannya.
“Ada apa Tom?” tanya Drajat melihat temannya seperti bersedih.
“Aku kangen anakku ....”