Sementara untuk DISC (Dominant, Influencing, Steady, Compliance) dari William Moulton Marston, untuk Adaptor selaras dengan yang memiliki sifat S dan C karena keduanya sama sama fokus dengan konsistensi dan aturan. Sedangkan Inovator selaras dengan D yang berani ambil resiko dan I dan mudah bosan dengan hal yang itu itu saja. Karakter Dasar gagasan Charles Handy dan DISC dari Marston sudah dibahas Penulis pada artikel-artikel sebelumnya.
Yang utama adalah kedua model ini, Adaptor dan Inovator tidak ada yang lebih baik yang satu dari yang lain, keduanya memiliki nilai masing-masing yang sesuai dengan kebutuhan perubahan yang diperlukan. Apakah perubahan yang sifatnya bertahap atau dengan hasil yang lebih mudah diprediksi atau perubahan radikal yang hasilnya sering tak bisa diduga.Â
Kirton mengusulkan adanya bridge atau jembatan, yaitu seseorang yang memiliki kemampuan menjadikan kedua model ini bekerja sesuai dengan kebutuhan. Jembatan ini bisa atasannya atau koleganya yang dapat diterima dan dihargai oleh kedua agen perubahan tersebut.
Selamat melakukan perubahan!, apakah anda suka melakukan adaptasi atau perubahan yang bertahap atau dengan gradasi atau yang ingin perubahan dengan mendasar dan radikal yang berharap hasil yang tidak biasa. Tidak ada yang salah, yang penting sesuai dengan kebutuhan. Salam.
Referensi
Kirton, M. (1976). Adaptors and innovators: A description and measure. Journal of Applied Psychology, 61(5), 622-629.
Kirton, M. J. (2003). Adaption-innovation: In the context of diversity and change. New York, NY: Routledge.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H