Mohon tunggu...
dicky irawan
dicky irawan Mohon Tunggu... Penulis - Penulis freelance

2010-2017 wartawan Koran Sindo Medan dari Maret 2010-Juli 2017 dan sekarang penulis freelance baik di kompasiana.com dan di sejumlah portal media lainnya.

Selanjutnya

Tutup

Inovasi

Mengenal Lebih Dekat Teknologi Hybrid

28 Juni 2019   19:29 Diperbarui: 28 Juni 2019   19:35 34
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Pertanyaannya, sanggup kah CHR dengan mesin hybrid melampui angka penjualan pendahulunya, yang mencapai angka 21 unit dalam setahun.

"Sampai akhir tahun, kita targetkan penjualan CHR Hybrid sebanyak 30 unit di Sumut," ungkap Kepala Cabang Auto2000 Gatot Subroto, Medan, Fajar.

Teknologi Hybrid, Mesinnya Sangat Halus

Mobil Hybrid dipamerkan di Kota Medan. (dokumentasi pribadi)
Mobil Hybrid dipamerkan di Kota Medan. (dokumentasi pribadi)

Alasan lainnya, mengapa harga mobil berteknologi hybrid mahal, karena memang teknologinya sangat mumpuni, dibandingkan mesin mobil konvensional lainnya.

Seperti suara mesinnya sangat halus dan nyaris tidak terdengar. Ini karena teknologi hybrid menggunakan mesin ganda, yakni tenaga listrik dan mesin bensin/diesel.

Teknologi mesin ganda inilah yang tidak dimiliki oleh mobil dengan konvensional lainnya. 

Dengan begitu, masyarakat hanya bisa berharap teknologi hybrid bisa dikembangkan di Indonesia. Sehingga, harganya tidak lagi selangit dan mesin mobil di Indonesia bisa ramah lingkungan. (dicky irawan)  

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Inovasi Selengkapnya
Lihat Inovasi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun