Kalau Anda menyadari kalau pikiran Anda melayang pada masalah pribadi, tarik napas dalam-dalam, dan bawa perhatian Anda kembali ke pekerjaan. Pengingat ini membantu Anda secara sadar mengevaluasi fokus sepanjang hari, yang pada akhirnya melatih otak untuk lebih disiplin.
5. Pisahkan Ruang Fisik
Kalau Anda bekerja dari rumah, ciptakan "zona kerja" khusus yang bebas dari gangguan pribadi. Misalnya, tetapkan meja atau ruang tertentu cuma untuk pekerjaan, dan hindari menggunakan area tersebut untuk kegiatan lain. Ketika Anda duduk di zona kerja ini, fokuskan diri cuma pada pekerjaan.
Begitu Anda meninggalkan area tersebut, Anda bisa kembali memikirkan urusan pribadi. Latihan ini secara fisik dan mental membantu memisahkan peran Anda antara kehidupan pribadi dan profesional.
6. Visualisasi untuk Mengunci Pikiran Pribadi
Sebelum memulai hari kerja, cobalah latihan visualisasi sederhana. Bayangkan Anda memasukkan semua kekhawatiran dan masalah pribadi ke dalam kotak, lalu tutup dan kunci kotak tersebut. Katakan pada diri sendiri kalau Anda bisa membuka kotak itu lagi nanti sesudah selesai bekerja.
Visualisasi ini menciptakan pemisahan mental yang kuat antara waktu untuk mengurus masalah pribadi dan waktu untuk fokus pada pekerjaan. Semakin sering Anda melakukannya, semakin mudah bagi Anda untuk menjaga pikiran pribadi di "kotak" selama jam kerja.
7. Latihan Stop-Think
Setiap kali pikiran pribadi mulai muncul saat bekerja, lakukan latihan "Stop-Think." Berhenti sejenak, dan tanyakan pada diri sendiri, "Apakah ini sesuatu yang bisa saya selesaikan sekarang di kantor?" Kalau jawabannya tidak, ingatkan diri Anda untuk menunda memikirkan itu sampai selesai bekerja.
Latihan ini membantu Anda memprioritaskan fokus dan mengurangi kebiasaan membiarkan pikiran pribadi mengganggu pekerjaan.
Kesimpulan
Memisahkan masalah pribadi dari pekerjaan memang menantang, tapi bukan berarti mustahil. Dengan latihan konsisten, Anda bisa belajar untuk memisahkan kedua aspek ini dan menjaga produktivitas tetap tinggi di kantor.
Ingat, kuncinya adalah kesadaran dan manajemen diri. Anda mungkin tidak bisa sepenuhnya menghilangkan masalah pribadi dari pikiran, tapi Anda bisa belajar untuk mengendalikan sejauh mana masalah tersebut mempengaruhi kinerja Anda.
Dengan menggunakan teknik seperti mindfulness, jurnal emosi, dan manajemen waktu, Anda bisa mulai melatih diri untuk fokus lebih baik di kantor, bahkan ketika ada beban pribadi yang harus dihadapi.
Proses ini memang memerlukan waktu dan kesabaran, tapi seiring berjalannya waktu, Anda akan merasakan perbedaan yang signifikan dalam kemampuan untuk menjaga keseimbangan antara kehidupan pribadi dan profesional.