Mohon tunggu...
Dicky Saputra
Dicky Saputra Mohon Tunggu... Wiraswasta - Talks about worklife and business. Visit my other blog: scmguide.com

-

Selanjutnya

Tutup

Worklife Artikel Utama

Perusahaan dengan Turnover Karyawan Tinggi, Apa yang Bisa Kita Pelajari?

18 Juli 2024   10:50 Diperbarui: 18 Juli 2024   18:06 275
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Meningkatkan budaya kerja adalah langkah pertama yang bisa diambil. Menciptakan lingkungan yang positif dan inklusif di mana setiap karyawan merasa dihargai dan didukung bisa mengurangi tingkat stres dan meningkatkan kepuasan kerja.

Komunikasi yang terbuka dan transparan antara manajemen dan karyawan juga sangat penting untuk membangun kepercayaan dan loyalitas.

Mengembangkan program pengembangan karier juga merupakan kunci untuk mengurangi turnover.

Memberikan pelatihan yang berkualitas, mentoring, dan peluang peningkatan diri bisa membuat karyawan merasa lebih termotivasi dan bersemangat dalam pekerjaan mereka.

Menyediakan jalur karier yang jelas dan kesempatan untuk naik jabatan akan membuat karyawan merasa kalau mereka punya masa depan di perusahaan dan tidak perlu mencari peluang di tempat lain.

Meningkatkan kompensasi dan manfaat adalah langkah penting lainnya.

Meninjau kembali struktur gaji dan memastikan kalau mereka kompetitif di pasar bisa membuat karyawan merasa lebih dihargai dan termotivasi.

Selain itu, menyediakan manfaat yang memadai seperti asuransi kesehatan, cuti tahunan, dan tunjangan lainnya akan menunjukkan kalau perusahaan peduli terhadap kesejahteraan karyawan.

Dengan begitu, perusahaan bisa menciptakan lingkungan kerja yang lebih seimbang dan mendukung, yang pada akhirnya akan membantu mengurangi tingkat turnover karyawan.

Kesimpulan

Turnover karyawan yang tinggi adalah tanda kalau ada sesuatu yang perlu diperbaiki dalam organisasi.

Dengan memahami penyebab di balik turnover tersebut, perusahaan bisa mengambil tindakan yang tepat untuk menciptakan lingkungan kerja yang lebih baik, mempertahankan talenta terbaik, dan pada akhirnya, mencapai kesuksesan jangka panjang.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
Mohon tunggu...

Lihat Konten Worklife Selengkapnya
Lihat Worklife Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun