Bahasa tubuh dan cara kandidat berkomunikasi bisa memberikan banyak informasi penting tentang kepercayaan diri dan profesionalisme mereka. Ketika mewawancarai kandidat, perhatikan bagaimana mereka duduk, gerakan tangan mereka, kontak mata, dan ekspresi wajah mereka.
Kandidat yang duduk dengan tegap, membuat kontak mata yang konsisten, dan menggunakan gerakan tangan yang sesuai biasanya menunjukkan kepercayaan diri dan kenyamanan dalam situasi wawancara.
Sebaliknya, kandidat yang terlihat gelisah, menghindari kontak mata, atau menunjukkan gerakan tubuh yang tertutup mungkin menunjukkan kurangnya kepercayaan diri atau ketidaknyamanan.
Selain bahasa tubuh, cara kandidat berkomunikasi secara verbal juga sangat penting. Dengarkan bagaimana mereka menjawab pertanyaan---apakah mereka terdengar yakin dan jelas dalam penjelasan mereka?
Kandidat yang bisa menyampaikan ide-ide mereka dengan baik, menggunakan bahasa yang tepat dan terstruktur, menunjukkan kemampuan komunikasi yang kuat dan profesionalisme.
Perhatikan juga apakah mereka menjawab pertanyaan secara langsung atau menghindari topik tertentu.
Kemampuan untuk berkomunikasi secara efektif tidak cuma mencerminkan pengetahuan dan pengalaman kandidat tapi juga menunjukkan bagaimana mereka akan berinteraksi dengan rekan kerja dan klien dalam lingkungan kerja sehari-hari.
Libatkan Tim dalam Proses Wawancara
Kalau memungkinkan, melibatkan anggota tim lain dalam proses wawancara bisa memberikan manfaat yang signifikan.
Kehadiran beberapa pewawancara dari berbagai departemen atau fungsi kerja memberikan perspektif yang lebih luas dan komprehensif tentang kandidat. Setiap anggota tim bisa fokus pada aspek yang berbeda dari keterampilan dan pengalaman kandidat, serta menilai kecocokan mereka dari berbagai sudut pandang.
Misalnya, seorang manajer bisa mengevaluasi kemampuan kepemimpinan dan strategis, sementara anggota tim teknis bisa menilai keterampilan teknis dan kemampuan problem-solving. Dengan begitu, penilaian terhadap kandidat menjadi lebih holistik dan objektif.
Selain membantu dalam penilaian, melibatkan anggota tim lain juga memberikan kesempatan bagi kandidat untuk bertemu dengan rekan kerja potensial mereka. Ini penting karena selain kecocokan keterampilan, kecocokan budaya kerja juga memainkan peran besar dalam keberhasilan jangka panjang karyawan baru. Kandidat bisa memperoleh gambaran tentang dinamika tim, gaya kerja, dan nilai-nilai perusahaan.