Tapi, di samping pola pikir positif, ada juga yang menggunakan pola pikir negatif dalam memandang masa pensiun ini.
Mereka menguatirkan tentang masa depan mereka. Bagaimana mereka tetap bisa bertahan hidup setelah pensiun nanti.
Mereka menguatirkan rasa kesepian yang mungkin terjadi karena secara otomatis, mereka akan menghabiskan waktunya lebih lama sendirian tanpa rekan-rekan kerja yang mereka temui setiap hari dulu.
Merekalah orang-orang yang biasanya rentan tertipu, dimanfaatkan oleh orang-orang yang tidak bertanggung jawab seperti dengan menawari investasi bodong, misalnya. Kekuatiran mereka akan ketidakpastian masa depan dimanfaatkan untuk keuntungan pribadi.
Atau, mereka mudah tertipu dengan adanya orang yang mendekati mereka seolah-olah menawarkan pertemanan padahal hanya ingin mengambil keuntungan dari mereka. Memanfaatkan rasa kesepian mereka.
Mereka mudah tertipu karena mereka mau melakukan apapun untuk mengatasi kekuatiran dan kesepian mereka.
***
Semakin menarik bahasan tentang pensiun dini ini.
Di bagian ketiga nanti, bagian terakhir dari artikel tentang pensiun dini ini, akan semakin menarik, karena saya akan tuliskan tentang apakah anda benar-benar perlu untuk pensiun dini? Atau, sebenarnya bukan itu yang anda butuhkan? Atau, jangan-jangan anda cuma terkena jebakan menggiurkannya, bukan menemukan jalan keluar?
Untuk itu, sampai jumpa pada artikel berikutnya.