Dalam jurnal Importance of Effective Communication Strategies to Improve Workplace Communication, terdapat faktor penghambat  komunikasi efektif yang  dipaparkan oleh Shruti Shrivastava dan Vineeta Prasad dintaranya adalah :
Penggunaan kosakata yang berulang saat berbicara. Faktor ini merupakan masalah umum sebagian besar pembicara yang bisa mengganggu komunikasi efektif. Pada kasus ini, komunikator tidak menggunakan semua kata dari bank kosakata mereka sendiri dalam komunikasi sehingga menyebabkan kualitas informasi yang dihasilkan buruk.
Pelafalan yang lemah merupakan faktor besar yang mempengaruhi kelancaran berbicara. Pengaruh aksen lokal, gaya bicara daerah, dan kekakuan lidah dapat menjadi beberapa faktor yang menghambat komunikasi efektif.
Kurangnya menggunakan nada yang tepat saat menyampaikan pesan. Satu kata dapat diucapkan dalam berbagai nada yang menimbulkan arti beragam. Nada yang tidak sesuai dengan konteks percakapan yang kita maksud dapat menimbulkan kesalahpahaman dan menjadikan komunikasi tidak efektif.
Penggunaan kata/frasa abstrak. Salah satu faktor utama yang berkontribusi terhadap kurangnya komunikasi efektif adalah penggunaan kata-kata abstrak. Abstraksi dalam ekspresi menciptakan kebingungan dan ambiguitas dalam percakapan.
Kurangnya rasa percaya diri. Rendahnya rasa percaya diri dalam berbicara dengan lancar merupakan faktor kunci yang mempengaruhi komunikasi efektif. Hal ini terutama karena kurangnya latihan dalam berbicara tentang isu-isu yang berbeda.
Kesimpulan
Berpikir positif adalah bahwa cara berpikir kita mempengaruhi hidup kita. Berpikir positif membantu kita untuk melihat hal-hal dari sudut pandang yang lebih optimis dan menemukan solusi dalam situasi sulit. Selain itu, berpikir positif juga dapat memperbaiki kesehatan mental dan fisik kita, meningkatkan produktivitas, serta membantu kita meraih tujuan dan impian kita. Meskipun tantangan dan kegagalan mungkin terjadi dalam hidup kita, berpikir positif membantu kita untuk tetap optimis dan memandang masa depan dengan harapan. Dengan demikian, berpikir positif sangat penting untuk membangun kebahagiaan, kesejahteraan, dan kesuksesan dalam hidup kita.
Sedangkan Berkomunikasi efektif adalah bahwa komunikasi yang efektif merupakan kunci untuk menjalin hubungan yang baik dan berhasil dalam kehidupan personal dan profesional kita. Dengan menggunakan teknik-teknik komunikasi yang tepat, seperti mendengarkan secara aktif, menggunakan bahasa yang jelas dan tepat, memberikan umpan balik yang positif dan konstruktif, serta memahami kebutuhan dan perspektif orang lain, kita dapat meningkatkan kemampuan kita untuk berkomunikasi secara efektif. Selain itu, komunikasi yang efektif juga dapat meningkatkan kualitas kerja, mengurangi konflik, meningkatkan produktivitas, dan membantu kita mencapai tujuan kita dengan lebih efisien. Oleh karena itu, penting bagi kita untuk belajar dan mempraktikkan keterampilan komunikasi yang efektif dalam kehidupan sehari-hari kita.
Sumber / Citasi