Akhirnya kami berhemat dan selalu menyisihkan tabungan di rekening BTN. Setiap suami mendapat bonus, uang lembur atau pesangon bisnis trip, semuanya juga dikumpulkan di rekening BTN untuk membayar cicilan extra nantinya.
Setiap kali membayar cicilan extra, kami juga tidak pernah dipersulit, prosesnya selalu mudah. Alhamdulillah, dengan cara seperti ini setelah 4 tahun kami berhasil melunasi rumah tersebut.
69 Tahun BTN, Semakin Digital dan Bersahabat dengan Milenial
69TahunMengabdiUntukNegeri, saya melihat bahwa BTN memiliki positioning yang kuat dalam bidang pembiayaan rumah. Positioning yang kuat ini membuat BTN melekat di hati masyarakat. Kalau mau ambil KPR, langsung ingat BTN. Begitulah kira -- kira. Hal ini memang tak lepas dari komitmen BTN yang memang hadir untuk melayani dan mendukung pembiayaan sektor perumahan di Indonesia.
Yang membuat salut adalah pelayanan BTN dalam pembiayaan sektor perumahan ini menyasar ke semua segmen. Disesuaikan dengan kebutuhan dan keterbatasan segmen tersebut dalam memiliki hunian.
Contohnya saja KPR BTN Subsidi. Program ini ditujukan bagi Masyarakat Berpenghasilan Rendah dengan skema uang muka ringan 1% disertai subsidi, suku bunga 5% tetap sepanjang jangka waktu kredit dan jangka waktu cicilan hingga 20 tahun. Bayangkan berapa banyak keluarga berpenghasilan rendah yang terbantu memiliki hunian idaman melalui skema yang sangat bersahabat ini.
Yang teranyar adalah KPR Gaesss. KPR yang ditujukan bagi kaum milenial.
Sebelumnya, 95% milenial diprediksi tidak sanggup membeli rumah pada tahun 2020. Padahal harga rumah akan semakin tinggi. Hal ini tidak terlepas dari gaya hidup kaum milenial yang terbilang boros. Update smartphone dan travelling yang menghabiskan cukup banyak biaya dinilai lebih penting dari membeli rumah. Menikmati hidup katanya.
Contoh ini nyata terjadi pada adik kandung saya yang tujuan menabungnya untuk membeli laptop baru atau jalan -- jalan ke luar negeri. Urusan menabung untuk DP rumah? "Ntar dulu deh.", katanya.
Permasalahan ini dijawab oleh BTN melalui KPR Gaeesss yang merangkul generasi milenial untuk tertarik membeli rumah dengan banyak kemudahan yang ditawarkan. Seperti, uang muka ringan hanya 1%, biaya proses kredit yang dimasukkan dalam plafon kredit, jangka waktu cicilan hingga 30 tahun. Ketika skema KPR Gaesss saya tunjukkan ke adik saya, ia seperti tak bisa menolak skema KPR ini karena memang menggiurkan untuk karakteristik generasi milenial sepertinya. Â