Aktivitas fisik yang seimbang
Idealnya, pola makan yang sehat juga diimbangi dengan olahraga secara teratur. Jika dikonversi dalam menit, setidaknya dalam sehari sebaiknya kita menginvestasikan 30 menit waktu kita untuk berolahraga.
Bagi saya hal tersebut masih mungkin dilakukan. Namun bagi pekerja kantoran seperti suami yang setiap harinya berangkat pagi pulang malam, tentunya waktu untuk berolahraga hanya bisa dilakukan saat weekend saja.Â
Untuk weekdays, suami menyiasatinya dengan banyak berjalan kaki selama di kantor. Dengan menggunakan fitness tracker, ia dapat menghitung jumlah langkah kaki, jarak yang sudah ditempuh, serta berapa jumlah kalori yang sudah terbakar.
Aktivitas yang seimbang tentunya juga akan lebih efektif dan berdampak positif pada kesehatan jika diimbangi dengan istirahat yang cukup di malam hari.
Cerdas mengelola stress
Stress seringkali tidak dapat dihindari, baik dalam hal  lingkungan kerja, maupun lingkungan tertentu. Dalam takaran tertentu, stress memang dapat membuat kita lebih tangguh dan tahan banting. Namun stress yang tidak dikelola dengan baik juga bisa menjadi sumber penyakit.Â
Bagi penderita psoriasis seperti suami saya, stress justru dapat memperparah kondisi kulitnya.
Jadi, berdamai dan bersabarlah dengan hal - hal yang memicu stress. Juga bersyukurlah dengan kehidupan dan nikmat yang sudah kita peroleh selama ini. Semoga Tuhan ridho dengan segala apa yang kita lakukan dan memberikan selalu nikmat kesehatan pada diri kita.
***
Bagi keluarga kami, hidup sehat kini bukan lagi pilihan, melainkan sebuah keharusan. Bagi kamu yang merasa ragu menerapkan gaya hidup sehat, sebaiknya jangan terlalu lama untuk ragu.
Karena jika kita berbicara secara global, lima besar penyakit yang mematikan penduduk Indonesia pada tahun 2017 lalu, yaitu diabetes, jantung, gagal ginjal, kanker dan stroke, Â adalah penyakit yang terjadi akibat gaya hidup tak sehat yang sudah menjadi kebiasaan.
Dan kita dapat mencegahnya dengan menerapkan gaya hidup sehat.Â