Dengan kata lain, kunci keberhasilan perusahaan di lingkup yang lebih luas adalah memenangkan persaingan antarkorporat. Jadi, kuat atau terpuruknya, pulih atau tetap terpuruknya perekonomian suatu negara tergantung pada kualitas korporat di negara masing-masing. Yang jelas, penerapan konsep GCG dapat membantu memastikan manajemen dapat berjalan dengan baik. Tetapi, manajemen tidak boleh cukup puas hanya dengan memastikan bahwa proses pengelolaan manajemen berjalan secara efisien.
Ketika perusahaan sudah menetapkan arahan strategis sesuai dengan harapan pemangku kepentingan, perusahaan itu harus melakukan manajemen risiko (risk management) untuk merespons ketidakpastian yang mungkin terjadi. Setelah itu, perusahaan harus memantau dan memastikan bahwa seluruh kebijakan, pengendalian, dan peraturan yang berlaku tersebut dipatuhi melalui sistem manajemen kepatuhan (compliance).
Jadi, apakah perusahaan Anda sudah melakukan penerapan GCG dengan tepat?
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H