Sebagai seorang karyawan yang ingin mendapatkan perhatian dari bos, pada umumnya akan melekukan segala cara demi agar mendapatkan "pamor" baik di tempat kerja. Apapun yang diminta bos pokoknya akan dilakukan. Ya, siapa tahu bisa makin disayang bos, jadi orang kepercayaan, jadi tangan kanan, atau mungkin juga membuka jalan untuk naik jabatan.
Namun, ternyata tidak hanya sisi positif yang bisa didapatkan ketika seorang karyawan rajin bekerja dan siap melakukan apa saja perintah pekerjaan dari bos. Nyatanya sisi negatif pun akan selalu hadir beriringan sebagai imbasnya. Banyak orang yang tumbang, kelelahan, bahkan sampai menderita sakit tipes dan terbaring di rumah sakit akibat kelelahan lembur dan mengerjakan banyak hal yang diperintahkan bos.Â
Memiliki keterampilan dan keahlian yang mumpuni memang bagus untuk menunjang pekerjaanmu di tempat kerja. Namun kalau kamu yang serba bisa itu malah dimanfaatkan oleh atasan dan malah membuat kamu banyak diminta untuk melakukan banyak pekerjaan, ini sih malah jadi bumerang ya.
Namun cara menolaknya bagaimana? Dia kan atasan kita? Kalau tidak dituruti nanti khawatir dianggap tidak patuh dan berunjung pada pemecatan dong?Â
Ada banyak cara yang bisa dilakukan dalam menyikapi rayuan bos untuk bekerja lebih banyak lagi bahkan meminta sering lembur tanpa menyalahi tatakrama seorang bawahan.Â
1. Pahami Jobdes.Â
Hal yang pertama kali harus dipahami sebelum melakukan penolakan atas perintah bos adalah memahami jobdes. Pemahaman tentang job deskripsi akan sangat membantu kita untuk menentukan tindakan apa yang harus diambil dalam menyikapi rayuan bos untuk melakukan perintah pekerjaan yang banyak.
3. Tidak perlu menunjukkan diri yang serba bisa
Karyawan yang cekatan, serba bisa dan serba siap biasanya menjadi andalan bosnya. Bagus sih, tetapi kalau misal terlalu sering diberikan tugas tambahan kamu akan lelah juga. Meskipun bisa dan siap, berusahalah untuk tetap profesional, melakukan yang terbaik sesuai dengan jobdesmu. Jangan sampai merambah ke jobdes orang lain. Jika tetap ingin menunjukkan serba bisa, siap-siap deh kebanjiran banyak pekerjaan.
2. Katakan dengan Jujur dan Langsung
