Sebentar lagi hari ulang tahun Republik Indonesia tiba. Tentunya menjadi hal yang membahagian untuk semua warga Indonesia. Terlepas dari berbagai masalah yang sedang negeri ini hadapi, semangat perayaan hari kemerdekaan tidak akan luntur dari hati siapapun yang di hatinya selalu berkibar merah putih. Ia akan senantiasa merindukan teriakan "merdeka" walaupun mungkin belum sepenuhnya betul-betul merasakan apa yang dinamakan "merdeka" itu sendiri.
Peringatan hari ulang tahun adalah hal yang ditunggu-tunggu. Sebab di hari itulah semua rakyat Indonesia boleh merasakan merdeka, walaupun sebatas merdeka untuk tertawa lepas karena ikut menjadi peserta perlombaan yang bersifat hiburan alias seru-seruan.
Tertawa bersama saat lomba memasukan paku ke botol, joged balon, lomba makan kerupuk, lomba panjat pinang ramai-ramai, lomba sepak bola menggunakan daster, balap karung mengenakan helem, menangkap belut menggunakan tepung terigu, dan banyak lagi lomba yang membuat semua peserta dan penonton tertawa terpingkal-pingkal.
Sekarang keseruan dari permainan itu tidak bisa kita nikmati lagi. Wabah pandemi telah membatasi ruang gerak manusia. Tidak boleh berkerumun, apalagi saling berdempetan seperti saat kita mengikuti lomba bakiak.
Namun jangan khawatir, sebagai warga negara yang telah dididik untuk lebih kreatif oleh himpitan masa pandemi, tentunya masih banyak ide keren untuk memeriahkan peringatan HUT RI. Kita masih bisa kok, tetap berbahagia walaupun dengan merayakan 17an di rumah saja. Berikut adalah lima ide kreatif lomba 17an di rumah yang bisa diwujudkan atas kerja sama berbagai elemen.Â
1. Lomba menciptakan lagu bertemakan Indonesia
Selama pandemi banyak orang yang banting setir menjadi pembuat konten. Dengan memanfaatkan berbagai aplikasi, baik itu di Tiktok, Instagram, Youtube apalagi. Semua mendadak lebih kreatif dan lebih melek teknologi.
Kekinian lagu yang nasionalis sudah jarang ditemukan. Lagu-lagu yang dinyanyikan selalu lagu-lagu yang diciptakan oleh komponis zaman dulu. Cobalah menyelenggarakan lomba membuat lagu yang lebih nasionalis yang bisa membangkitkan semangat dan memupuk kecintaan kepada negaranya. Pastinya ini akan memperkaya khazanah musik bernuansa Indonesia banget. Siapa yang menyelenggarakannya? Kelompok karang taruna yang kreatif bisa kok, menggandeng pemerintah dan pihak tertentu yang siap menajdi sponsor.
2. Lomba menulis dan membaca puisi kemerdekaan
Salah satu keahlian yang harus dimiliki di era kekinian adalah kemampuan menulis. Salah satunya adalah menulis puisi. Namun kebanyakan anak muda terutama menulis puisi adalah puisi romantika percintaan, rindu dan patah hati. Cobalah memabuat lomba menulis dan membaca puisi. Upload di video masing-masing sertakan nama penulis dan nama daerah pembuatnya. Selaian akan lebih banyak sastrawan dan seniman, hal ini pun akan mengangkat nama daerah penyelenggara lomba. Semakin banyak peserrta lombanya daerah tersebuh akan dipandang sebagai daerah yang kreatif dan nasionalis. Viewer terbanyak boleh mendapatkan hadiah hiburan yang menarik untuk dijadikannya motivasi agar terus semangat berkarya.
3. Lomba membacakan Pancasila dengan lantang
Nah yang ini pun ide yang cukup menarik. Sudah sangat jarang anak muda yang mampu membacakan Pancasila dengan lantang. Banyak sekali video-video yang menayangkan betapa banyak orang-orang yang sudah lupa bunyi Pancasila. Jika ini dilombakan, dengan hadiah yang menarik, maka dijamin deh banyak orang yang kembali menghafal dan mau belajar melafalkannya secara lantang di depan kamera. Jangan lupa dewan jurinya harus mencantumkan "penghayatan" sebagai salah satu aspek penilaian utama.
Lomba ini bisa diselenggarakan oleh sekolah-sekolah dana tau kampus-kampus, instansi yang peduli kepada nasionalisme, bahkan oleh komunitas-komunitas yang ingin memupuk semangat kebangsaan kepada sesama warga negara Indonesia.
4. Lomba memasak tema kemerdekaan
Nah kalau yang ini bisa sekalian dijadikan ajang percobaan ibu-ibu yang senang memasak, untuk menjajal hobi masaknya menjadi konten youtube yang bisa ditonton banyak orang. Cobalah ajak sesama ibu-ibu yang biasa berkumpul di arisan, untuk menciptakan masakan yang Indonesia banget. Hadiahnya bisa urunan. Yang memiliki like dan komentar terbanyak ialah yang berhak menjadi pemenang.
Selain memeriahkan kemerdekaan, resep yang disajikan pun akan memperkaya pilihan ragam makanan nusantara yang boleh dicoba. Hadiahnya boleh diberikan alat masak yang praktis dan kekinian, kan lumayan. Ya kan, Bun?
5. Lomba dekor rumah
Ini sih pernah dilakukan di kampung halaman saya di Ciamis dulu. Lomba mendekorasi rumah dengan ragam ornamen yang warna-warni dan meriah. Terutama di pekarangan. Nanti ada pak lurah keliling kampung bersama ibu PKK untuk melakukan penilaian. Hanya saja ornament yang dipasang hanya bertahan sampai bulan agustus habis. Karena terbuat dari bahan sekali pakai dan mudah rusak. Keindahan dekorasi pun tamat seiring bulan Agustus berlalu.
Namun berhubung sekarang Pak lurahnya pun diharuskan membatasi interaksi warga, maka lagi-lagi lomba dekorasi rumahnya dilakukan dalam bentuk digital. Cobalah membuat lomba mendekorasi kamar atau ruang tamu dengan ornamen merah dan putih tetapi bisa menjadikan ruangan tetap betah ditinggali dan bisa dijadikan ide fasad rumah yang menarik dan layak dicoba.
Siapa yang menyelenggarakan lomba ini? Ya barangkali saja ada perusahaan property yang sedang promosi. Ajukan proposal hadiahnya ke sana yuk!
Menarik bukan? Diam di rumah saja jangan sampai isi kepala menjadi tidak merdeka. Banyak ide-ide kreatif yang bisa kita lakukan walaupun harus tetap di rumah saja. Semoga bermanfaat. Â
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H