Mohon tunggu...
Diantika IE
Diantika IE Mohon Tunggu... Freelancer - Freelancer

Penulis, Blogger, Guru, Alumnus Pascasarjana UIN Sunan Gunung Djati Bandung, Menulis di Blog Pribadi https://ruangpena.id/

Selanjutnya

Tutup

Sosbud Pilihan

5 Ide Lomba 17an yang Bisa Dilakukan dari Rumah

14 Agustus 2021   22:05 Diperbarui: 14 Agustus 2021   22:07 599
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Unsplash/Rade Nugroho

3. Lomba membacakan Pancasila dengan lantang

Nah yang ini pun ide yang cukup menarik. Sudah sangat jarang anak muda yang mampu membacakan Pancasila dengan lantang. Banyak sekali video-video yang menayangkan betapa banyak orang-orang yang sudah lupa bunyi Pancasila. Jika ini dilombakan, dengan hadiah yang menarik, maka dijamin deh banyak orang yang kembali menghafal dan mau belajar melafalkannya secara lantang di depan kamera. Jangan lupa dewan jurinya harus mencantumkan "penghayatan" sebagai salah satu aspek penilaian utama.

Lomba ini bisa diselenggarakan oleh sekolah-sekolah dana tau kampus-kampus, instansi yang peduli kepada nasionalisme, bahkan oleh komunitas-komunitas yang ingin memupuk semangat kebangsaan kepada sesama warga negara Indonesia.

4. Lomba memasak tema kemerdekaan

Nah kalau yang ini bisa sekalian dijadikan ajang percobaan ibu-ibu yang senang memasak, untuk menjajal hobi masaknya menjadi konten youtube yang bisa ditonton banyak orang. Cobalah ajak sesama ibu-ibu yang biasa berkumpul di arisan, untuk menciptakan masakan yang Indonesia banget. Hadiahnya bisa urunan. Yang memiliki like dan komentar terbanyak ialah yang berhak menjadi pemenang.

Selain memeriahkan kemerdekaan, resep yang disajikan pun akan memperkaya pilihan ragam makanan nusantara yang boleh dicoba. Hadiahnya boleh diberikan alat masak yang praktis dan kekinian, kan lumayan. Ya kan, Bun?

5. Lomba dekor rumah

Ini sih pernah dilakukan di kampung halaman saya di Ciamis dulu. Lomba mendekorasi rumah dengan ragam ornamen yang warna-warni dan meriah. Terutama di pekarangan. Nanti ada pak lurah keliling kampung bersama ibu PKK untuk melakukan penilaian. Hanya saja ornament yang dipasang hanya bertahan sampai bulan agustus habis. Karena terbuat dari bahan sekali pakai dan mudah rusak. Keindahan dekorasi pun tamat seiring bulan Agustus berlalu.

Namun berhubung sekarang Pak lurahnya pun diharuskan membatasi interaksi warga, maka lagi-lagi lomba dekorasi rumahnya dilakukan dalam bentuk digital. Cobalah membuat lomba mendekorasi kamar atau ruang tamu dengan ornamen merah dan putih tetapi bisa menjadikan ruangan tetap betah ditinggali dan bisa dijadikan ide fasad rumah yang menarik dan layak dicoba.

Siapa yang menyelenggarakan lomba ini? Ya barangkali saja ada perusahaan property yang sedang promosi. Ajukan proposal hadiahnya ke sana yuk!

Menarik bukan? Diam di rumah saja jangan sampai isi kepala menjadi tidak merdeka. Banyak ide-ide kreatif yang bisa kita lakukan walaupun harus tetap di rumah saja. Semoga bermanfaat.  

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Sosbud Selengkapnya
Lihat Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun