Mohon tunggu...
Dian prnamasari
Dian prnamasari Mohon Tunggu... Dosen - Mahasiswa

Ubahlah cara pandangmu, maka akan berubah pula hidupmu,-

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

KKM-DR Desa Tegalrejo UIN Maliki 2021/2022

2 Februari 2022   11:27 Diperbarui: 2 Februari 2022   14:54 97
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Setelah terfokus di Lembaga Pendidikan Formal dan Non Formal ini, para peserta KKM-DR melanjutkan praktiknya di lingkungan masyarakat. Yaitu mereka melakukan pembersihan dibeberapa mushola yang ada di Desa Tegalrejo tersebut, namun para peserta tidak asal dalam membersihkannya, mereka harus meminta izin kepada warga yang rumahkan berada dekat dengan mushola tersebut.

Tidak hanya itu, mereka juga membantu para warga untuk membagikan jadwal pos ronda agar keamanan yang ada di Desa tersebut tetap terjaga. Dan selama jadwal ronda tersebut berlangsung, para warga diharuskan mengisi kas atau iuran sebesar 500 rupiah dan diletakkan di kaleng depan rumah yang sudah disedikan oleh Desa. Dan pengambilannya pun akan dilakukan saat bapak-bapak yang bertugas jaga malam pada hari-hari tersebut.

Peserta KKM-DR juga membantu masyarakat memanen cabai di sawah. Di Desa ini, para warga bertani, namun ada juga yang memanfaatkan lahan pertanian itu sebagai kebun cabai dan kolam ikan. Nantinya cabai-cabai yang sudah di panen akan dipilih lagi atau di sortir sehingga mana cabai yang layak untuk di pasarkan.

Sedangkan warga yang memanfaatkan lahan pertanian ini dengan menanam padi, pastinya mereka harus melakukan step by step cara penanaman padi. Yaitu dengan cara menyemai, membajak sawah lalu menanamnya.

Dan untuk warga yang memanfaatkan lahan pertanian untuk kolam ikan. Yaitu mereka harus merawat ikan-ikan tersebut sehingga ikan tersebut menjadi lebih baik dab layak untuk dipasarkan. Ikan yang dipelihara ini atau dibudidayakan ini merupakan ikan emas koi. Sehingga, mana corak yang bagus dan tidak akan dipisahkan. Ikan yang bercorak tidak bagus akan dipasarkan saat ukuran mereka masih kecil, sedangkan ikan yang bercorak bagus akan di rawat sampai ukuran mereka menjadi lebih besar.

Tidak hanya itu peserta KKM-DR ini juga melakukan kegitan sosialisasi cara pembuatan jamu  yang ada di desa tersebut. Kebanyakan jamu yang diproduksi tersebut adalah jamu beras kencur, kunir asam dan lain sebagainya. Jamu-jamu ini bersifat cair atau tidak dibuat mejadi serbuk atau bubuk. Jamu ini hanya bertahan 4 hari jika di masukkan di lemari pendingin, sedangkan jamu yang tidak di masukkan di lemari pendingin hanya akan bertahan 2 hari.

Untuk kegiatan yang terakhir, para peserta KKM-DR ini melakukan atau mengikutsertakan dalam kegiatan mengaji atau pengajian ibu-ibu muslimat. Kegiatan pengajian ini akan berlangsung 3 sampai 4 jam, dan dilakukan di siang hari. Dengan adanya kegiatan pengajian ini, para peserta KKM-DR menjadi lebih tahu banyak ilmu dan bisa saling mengenal masyarakat Desa Tegalrejo tersebut.

Dan pada tanggal 27 Januari 2022 para peserta KKM-DR melakukan penutupan di balai desa yang dihadiri oleh aparat-aparat desa. Pada saat acar penutupan berlanngsung, para peserta KKM di hargai dengan baik, dan di beri wejangan-wejangan agar kedepannya menjadi lebih baik dan sukses untuk menjalankan studinya sehingga bisa lulus dengan nilai yang baik dan tanpa hambatan.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun