Microsoft menambahkan fitur-fitur baru yang menyertai Windows 8.
-
Merombak perwajahan dan modifikasi pada task manager dan control panel. Perombakan ini memungkinkan pengguna bisa melihat statistik, seperti penggunaan CPU, memori serta kinerja aplikasi melalui susunan list secara independent.
-
Internet Explorer 10. Dalam versi teranyar IE ini pengguna dapat melakukan pencarian data baik data pada dekstop maupun web melalui default mesin pencari Microsoft Bing. Pengguna juga bisa menggunakan virtual "thumb" dan soft keyboard untuk aktivitas pencarian. Terdapat juga versi ringan IE 10 dengan nama Metro IE 10 yang membantu pengguna mengakses situs yang sering dikunjungi. Selain itu Metro IE 10 juga mendukung privat tab jika pengguna ingin menjalankan fitur InPrivate pada browser.
-
Refresh dan Reset. Tidak perlu lagi menginstal ulang saat sistem operasi mengalami, terkena virus, atau sistem menjadi sangat lambat. Tombol refresh dan reset yang disediakan berfungsi mengembalikan keadaan sistem pada keadaan semula. Resfresh hanya menghapus data-data tertentu dan tidak menghilangkan data personal maupun data konfigurasi. Sedangkan reset akan menghapus seluruh aplikasi dan data. Reset digunakan untuk mengembalikan komputer seperti baru pertama kali OS diinstal.
-
Variasi Log On. Agar dapat log on, dapat dilakukan melalui berbagai cara. Pengguna dapat memasukkan password konvensional ataupun PIN. Ada juga Password Gambar, di mana pada device layar sentuh, pengguna cukup mengusap foto tersebut dengan cara tertentu untuk log on.
Selain itu masih terdapat fitur-fitur tambahan lain seperti File Copy Dialogue yakni fungsi pause dan resume saat copy file. Kemudian iso mounter yang memungkinkan file ektensi iso diakses sebagaimana drive, lalu dukungan terhadap standar USB 3.0, dan integrasi cloud menggunakan SkyDrive mengikuti tren komputasi awan saat ini.
Nantinya Microsoft akan menyediakan 2 jalur untuk pengguna yang ingin mengupgrade sistem operasinya. Jalur pertama ialah jalur awam yang memungkinkan mendeteksi adanya error yang terjadi pasca upgrade. Sehingga pengguna dapat memilih akan melanjutkan pemindahan software-software lain atau tidak. Jalur awam ini menggabungkan 3 aplikasi kedalam satu wizard, yakni Windows 7 Upgrade Advisor, Windows Easy Transfer, dan Setup. Sedangkan jalur kedua ialah jalur teknis. Prosesnya sebagaimana proses penginstalan biasa, pengguna diarahkan pada pengaturan-pengaturan, memilih partisi, hingga memformat drive. Kedua jalur ini diklaim menjanjikan proses instalasi yang jauh lebih cepat daripada OS pendahulunya.
Sepertinya hanya tinggal menunggu waktu beberapa bulan untuk kehadiran operating system yang sangat dinanti-nanti ini. Jika tidak sabar maka tak ada salahnya mencicipi versi developer preview yang dapat diunduh secara gratis. Memang bukan versi yang stabil namun setidaknya dapat memberikan sedikit gambaran dan pengalaman akan hadirnya Windows 8.
Belum ada kepastian kapan software ini akan mulai didistribusikan ke pasar. Sebagaimana disampaikan Stefen Sinofsky, Presiden Divisi Windows & Windows Live Microsoft, pertengahan 2012 itu baru rencana. Karena akan banyak tahap yang masih harus dilalui sebelum akhirnya operating system didistribusikan. Biasanya rilis pabrikan akan lebih dulu daripada rilis publik dengan selang waktu beberapa bulan.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H