Pekerjaan lanjutan adalah  memotong selang, menyambung, mengikat sambungan pada lokasi kerja yang hanya bisa di masuki ujung-ujung jari karena sempitnya. Selepas ashar tuntas juga pekerjaan yang saya lakukan. Saat di uji coba, alhamdulillah tidak ada kebocoran, sehingga magribnya sudah bisa berbuka dengan teh manis lagi.
Apa yang saya dapatkan dari kisah ini? keahlian sederhana sebagai seorang tehnisi yang berawal dari rasa kesal atau marah.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H