Kit Rose, Kompasianer yang belakangan ini jarang menampakkan diri di Kompasiana, bikin kejutan. Rupanya menghilangnya Kit Rose dari Kompasiana karena tengah mempersiapkan tetralogi novel karangannya.
Buku pertama hasil karya Kit Rose berjudul Melukis Langit itupun kemarin resmi di luncurkan. Peluncuran ini diadakan di Bukafe 324, Duren Tiga, Jakarta Selatan.
Peluncuran buku yang dihadiri oleh mayoritas Kompasianer yang baru saja mengikuti perayaan Ulang Tahun ke-2 Kompasiana di MU Cafe, Sarinah, Thamrin.Dilangsungkan dengan penuh canda tawa, sebagai ungkapan keakraban antara sang penulis yang saat itu jadi “bintang”.
Peluncuran dan bedah buku ini di buka Jimmo Morison, kompasianer yang juga sudah lama tak muncul di Kompasiana. Sedang pembedahnya adalah Nuraziz, kompasianer yang sore kemerin itu juga di juluki Camat Planet Kenthir oleh Engkong Ragile.
Namun sebelumnya Iing Hermawan, dari Pensil. Penerbit yang meluncurkan buku ini, memberikan sambutan dan mengisahkan bagaimana liku-liku terjalinnya hubungan segitiga antara Jimmo Morison sang penggagas, Kit Rose si penulis dan Pensil sebagai Penerbit.
Awalnya bermula dari ke tidak sengajaan, ketika pada suatu saat Jimmo mengunjungi Bukafe 324, toko buku yang berada dalam lingkaran Penerbit Pensil, juga menyediakan kafe kecil untuk para pelanggannya. Karena disamping menjual, Bukafe juga menyediakan penyewakan buku untuk mereka yang hanya sekadar mencari referensi atau keperluan lainnya.
Saat itu Jimmo mencari sebuah buku, dari perkenalan dan diskusi yang nampaknya intens itu akhirnya berujung pada hubungan yang lebih nyata. Yaitu menerbitkan sebuah buku, dan itulah Melukis Langit, sebuah novel tetralogi hasil tulisan tangan Kit Rose.
Dari membaca buku itu pulalahkita akan tahu siapa nama asli Kit Rose, dan berapa usia sebenarnya. Usia yang diakuinya di status FB maupun Kompasiana 60 tahun. Ingin tahu? Silakan baca sendiri dari bukunya.
Pembedah kedua, yang dilangsungkan setelah shalat magrib dan menikmati MI Rawon Syetan adalah Buanergis Muryono, kompasianer yang juga seniman.
Buku kedua Kit Rose yang berjudul Cahaya, rencananya akan di luncurkan sekitar Desember. Ancar-ancar lokasinya di sekitar jembatan Suramadu, Surabaya.
Anda sudah bosan membaca ulasan saya? Kalau gitu kita lihat saja foto-foto suasana peluncurannya yang sederhana namun penuh keakraban sambil lesehan...
[caption id="attachment_77479" align="aligncenter" width="578" caption="Jimmo Morison, sang penggagas diterbitkannya Novel Kit Rose, membuka acara peluncuran."]
Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana
Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI