Mohon tunggu...
Dian Kusuma Damayanti
Dian Kusuma Damayanti Mohon Tunggu... Wiraswasta - IRT, DapurKiddos4U Frozen Food Homemade, Higienis, Healthy and Halal

Tidak ada tempat terbaik untuk berbicara dan mengekpresikan rasa selain melalui tulisan. Motto hidup adalah do the best, selalu berpikir positif, tidak pernah menyerah dan sertakan Allah Swt. dalam segala hal. Contact me melalui e-mail: dianjumhan@gmail.com II FB: Dian Kusuma Jumhan II IG: dianjumhan

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan

Mengenal Lebih Dekat Sosok Doula bagi Ibu Hamil

22 April 2021   11:05 Diperbarui: 22 April 2021   11:11 162
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Sumber foto dari id.depositphotos.com/

Konsep memiliki pendamping untuk memberikan dukungan kepada orang yang melahirkan sudah ada sejak zaman prasejarah, terbukti dengan adanya temuan arkeologi dan studi antropologi pada batu dan ukiran patung. Namun, peran doula pertama kali muncul dari gerakan kelahiran alami akar rumput di Amerika Serikat pada 1960-an, ketika wanita mulai menginginkan kelahiran tanpa pengobatan atau praktis tentang persalinan dengan bantuan teman.

Istilah doula pertama kali digunakan dalam studi antropologi 1969. Tahun 1992, Doulas of North America didirikan bersama oleh Klaus, Kennell, Phyllis Klaus, Penny Simkin, dan Annie Kennedy, menjadi organisasi pertama yang melatih dan mensertifikasi doulas. 

Karena Upaya lobi Dona Internasional, istilah doula diterima di American Heritage Dictionary dan Oxford Dictionary pada tahun 2003, diikuti oleh Merriam Webster Dictionary pada tahun 2004.

Pada tahun 2008, para aktivis di New York City memulai Proyek Doula, untuk memperluas peran doula ke pengalaman reproduksi lainnya setelah lahir, yang didasarkan pada kerangka keadilan reproduksi .

Sejak tahun 2012, profesi doula mulai dikenal oleh masyarakat di Indonesia. Sosoknya kian populer seiring banyaknya artis tanah air yang menggunakan jasanya.

Pengertian doula menurut Wikipedia adalah pendamping terlatih yang bukan profesional kesehatan dan yang mendukung individu lain (klien doula) melalui pengalaman terkait kesehatan yang signifikan, seperti melahirkan , keguguran , aborsi diinduksi atau lahir mati , atau pengalaman non-reproduktif seperti sekarat . 

Diambil dari bahasa Yunani, doula memiliki arti harfiah "pelayan wanita". Kini doula lebih populer sebagai pendamping profesional bagi ibu hamil dalam menghadapi proses persalinan, hingga menjalani persiapan menjadi orang tua.

Peran doula dalam membantu ibu hamil antara lain: 

1. Membantu ibu hamil dalam menghadapi proses persalinan 

Menjelang persalinan, doula akan melakukan proses pengenalan diri dan karakter untuk membina kerja sama yang baik dengan ibu hamil, seperti mengenali kondisi kehamilan dan kebutuhan ibu hamil. Pada peran ini, ibu hamil dapat menggali banyak informasi dari seorang doula, seperti tahap-tahap persalinan, tindakan yang perlu dilakukan untuk mempermudah persalinan, hingga berbagai kemungkinan komplikasi dan penanganannya. Hal ini sangat bermanfaat membantu kesiapan ibu hamil.

2. Mengurangi stres saat proses persalinan

Saat menjalani proses persalinan, doula biasanya memberikan sentuhan dan pijatan. Pijatan bermanfaat untuk memicu produksi oksitosin alami dalam tubuh ibu hamil, sehingga dapat mengurangi stres, kecemasan dan terasa lebih nyaman.

3. Membantu mempercepat proses persalinan

Dengan terlebih dahulu mengatasi stress berlebihan pada ibu hamil dan membantu melakukan teknik pernapasan yang benar.

4. Memberikan bantuan saat proses menyusui

Setelah bayi lahir, doula akan mulai membantu proses menyusui pada ibunya, seperti memberi informasi seputar menyusui dan memberikan dukungan sepenuhnya bagi sang ibu yang baru saja berjuang antara hidup dan mati untuk melahirkan bayinya. Tidak hanya itu, doula juga akan membantu ibu dan anggota keluarga lainnya untuk segera membangun ikatan dengan bayi yang baru lahir.

Jenis-Jenis Doula 

Dijelaskan oleh dr. Karin Wiradarma dari KlikDokter, peranan doula sendiri dibagi menjadi dua, yakni birth doula dan postpartum doula. 

Birth doula, tugas utamanya adalah mendampingi wanita selama hamil dan menawarkan teknis non medis saat proses persalinan. Misalnya membantu melatih pernapasan, memijat, dan membantu ibu hamil bergerak ke posisi yang berbeda-beda. Selain itu bisa juga memberikan dukungan emosional dan berperan sebagai sahabat, keluarga, dan penasihat. 

Postpartum doula biasanya lebih pada membantu memulihkan kondisi ibu pasca melahirkan secara non medis, meliputi membantu merawat bayi, membimbing ibu dalam proses menyusui, dan hal-hal lainnya terkait perawatan bayi dan memulihkan kondisi ibu pascapersalinan.

Hal yang Sebaiknya Diperhatikan Sebelum Menggunakan Jasa Doula 

Jika ibu hamil memutuskan untuk menggunakan jasa doula, disarankan menanyakan dulu kepada doula beberapa pertanyaan berikut ini:

1.Pelatihan apa saja yang sudah pernah dapatkan?

2.Layanan apa saja yang disediakan?

3.Informasi apa saja yang doula ketahui tentang proses persalinan?

4.Berapa biayanya?

5.Apa yang hal yang membuatnya yakin untuk menjadi doula?

6.Apakah doula bersedia menyediakan waktunya untuk membahas proses persalinan dan mendampingi hingga waktu persalinan tiba?

7.Apa yang akan dilakukan doula jika dia tidak datang pada waktu persalinan tiba?

Berbagai pertanyaan di atas, dapat memberikan gambaran karakteristik doula yang nantinya akan menjadi pendamping ibu hamil. 

Singkat kata, sosok doula adalah untuk membantu wanita mendapatkan pengalaman kehamilan dan persalinan yang aman, nyaman, dan lancar.

Meski sama-sama membantu ibu melewati proses persalinan, tetapi doula dan bidan merupakan dua profesi yang sangat berbeda.

Jika bidan akan membantu ibu hamil melewati persalinan dengan bantuan medis, tetapi tidak dengan doula. Namun Seorang doula memiliki pengetahuan yang luas dan mendalam mengenai beragam hal terkait persalinan. 

Oleh karena itu, ibu hamil tetap membutuhkan bantuan bidan atau dokter spesialis kebidanan dan kandungan untuk melewati proses persalinan.

Semoga bermanfaat, dan salam semangat!

(Editor: Nurhasanah)

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun