Mohon tunggu...
Diana Eka Wahyu Sebti Nuryanto
Diana Eka Wahyu Sebti Nuryanto Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa/i Universitas Pamulang

Saya adalah seseorang yang sedang menempuh pendidikan jenjang Sarjana di Universitas Pamulang, yang berada di Kota Tangerang Selatan, Banten. Hobi saya membaca buku fiksi dan non-fiksi, serta memasak. Saya pribadi yang hangat dan mudah bergaul. Topik konten favorit saya adalah tentang lingkungan hidup, gadget, dan kesehatan.

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Bullying: Mengubah Kepribadian Seseorang

2 Desember 2024   00:04 Diperbarui: 2 Desember 2024   00:21 142
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Sering kali tidak bisa membedakan antara perundungan atau bullying dan ejekan.

  • Ejekan.

1. Dilakukan untuk kesenangan semata.

2. Tidak melakukan intimidasi.

3. Cenderung tidak berulang-ulang.

  • Perundungan atau Bullying

1. Untuk mennjukan kekuasaan.

2. Melibatkan ancaman dan intimidasi agar korban patuh.

3. Dilakukan berulang-ulang.

 

Penting bagi kita untuk mengenali tanda-tanda perundungan atau bullying, baik pada diri sendiri dan orang lain.

Korban perundungan mungkin menunjukan perubahan perilaku yang signifikan, termasuk perubahan suasana hati, penurunan prestasi akademik, menjadi pribadi yang tertutup, depresi setelah menggunakan ponsel atau komputer, dan bahkan gangguan tidur dan makan. Mereka mungkin memiliki tanda-tanda perundungan atau bullying yang lainnya, seperti memar atau bekas luka dibagian tubuh para korban. Sebagai orang tua, saudara, guru, teman, kita harus meningkatkan kewaspadaan untuk mencegah dan mengatasi perundungan.

   Ternyata bullying sendiri tidak hanya berdampak pada korban nya saja, namun juga pelaku bullying dan saksu yang menyaksikan bullying tersebut.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun