Kegiatan menulis jurnal memang idealnya dilakukan setiap hari. Tapi jika terlalu sibuk, kita tidak perlu melakukannya setiap hari. Tetapkan jadwal rutin dalam melakukannya. Entah dua hari sekali, tiga hari sekali atau seminggu sekali yang penting konsisten.
6. Buang jauh-jauh rasa bosan atau malas. Jadikan menulis diary atau journaling sebagai kegiatan yang menyenangkan atau healing harian untuk mengusir rasa penat dan lelah.
7. Tutup rapat-rapat.
Karena menulis diary atau jurnal adalah privacy. Maka penting bagi kita untuk menyimpannya rapat-rapat agar tidak diketahui orang lain. Menulis diary adalah sarana yang tepat untuk berkomunikasi dengan diri sendiri, maka sudah semestinya tidak dibaca oleh orang lain.
Jadi tunggu apalagi....Mari kita jadikan Journaling sebagai  sebagai upaya efektif untuk berkomunikasi dengan diri sendiri.
Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana
Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI
