Mohon tunggu...
Dian Purnama
Dian Purnama Mohon Tunggu... Freelancer - klaverstory.com

-Job fils your pocket, adventure fils your soul-

Selanjutnya

Tutup

Trip Pilihan

Selasa Wagean Perdanaku dan Dolan Heritage bareng KJog

5 Maret 2020   08:25 Diperbarui: 5 Maret 2020   08:41 159
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Eits tunggu dulu, saat saya memperhatikan foto itu dan membandingkannya dengan yang sekarang, ternyata hanya ada satu perbedaan yang mencolok. Ada satu bundaran air mancur tepat di tengah-tengah perempatan Kantor Pos yang sekarang dikenal dengan titik nol. Entah dibangun pada masa kapan, tetapi keberadaannya dari ada menjadi tiada bukan karena alasan keindahan. 

Pada masa HB IX air mancur di tengah-tengah perempatan Kantor Pos beralih fungsi sebagai kolam pemandian dan pencucian baju para gelandangan dan pengemis. Bukannya menjadikan sudut kota Jogja makin cantik tetapi malah menggangu pemandangan. Belum lagi baju-baju yang dicuci di air mancur tersebut di jemur di situ juga. Nah bisa kebayang kan. Akhirnya bundaran air mancur tersebut dibongkar.

dokumen pribadi
dokumen pribadi
Belum lagi mendengar cerita tentang bangunan lain di sekitar nol kilometer tiba-tiba hujan turun. Awalnya hanya gerimis, tiba-tiba semakin deras. Kami memutuskan untuk kembali ke meeting point. Senang rasanya melihat teman-teman yang tadi terjebak di sisi utara sudah berkumpul.

Cuaca sepertinya tidak mendukung dolan heritage kami sore itu, dongeng heritagenya akan diceritakan kembali di hari Jumat. Ya sudah akhirnya kami menikmati drumband dari AU. Saya akhirnya berhasil berjalan kaki di jalan Malioboro di Selasa Wage untuk pertama kalinya. Yihayyy. Eh iya dongeng Nol Kilomaternya masih nyambung lho di hari Jumat.

dokumen pribadi
dokumen pribadi
Jumat sore kala itu, kami akhirnya janjian bertemu lagi. Suasana Nol Kilometer berbeda dengan Selasa Wage kemarin. Akhirnya kami bisa berjalan-jalan sambil menyimak cerita mb Yulia. Ada 5 bangunan ikonik yang tampak jika diliat dari masing-masing ujung perempatan yaitu Kantor Pos, Bank Indonesia, Bank BNI 46, Benteng Vredenburg dan Gedung Agung. 

Dari ke 5 bangunan itu yang pertama kali dibangun adalah Benteng Vredenburg. Benteng Vredenburg dibangun pada tahun 1760, unda-undi dengan pembangungan Kraton Ngayogyaningrat. Dulunya benteng ini bernama Rustenburg (yang berarti tempat tinggal) dan merupakan tempat peristirahatan tentara belanda. 

Di belakang benteng ini dibangun juga beberapa perumahan untuk orang-orang belanda, kemudian menjadaii cikal-bakal pemukiman belanda pertama di Yogyakarta dikenal dengan sebutan Loji Kecil.

dokumen pribadi
dokumen pribadi
Kantor Pos yang berdiri sekarang dulunya adalah Post. Telegraaf en Telefoon Kantoor (kantor Pos, telegram dan Telepon). Siapa yang sudah pernah menerima dan mengirimkan telegram? Barangkali ada yang inget pernah menelpon dari banging kaca berwarna biru dan memasukkan koin untuk menelepon? 

Aha saya bisa mengira-ira anda lahir di tahun berapa? Hehehe. Di sebelah kantor Pos persis adalah De Javansche Bank sekarang digunakan menjadai Bank Indonesia. Nah 2 bangunan di sisi utara nol kilometer tidak terlalu mengalami perubahan bentuk secara arstitektur dan fungsi. 

Lain halnya dengan Bank BNI 46, bangunan ini dulu dibangun tahun 1920 bukan tahun 1946 ya hehehe sebagai kantor asuransi. Perjalanan kami lanjutkan ke arah jalan Malioboro dan kami mampir ke benteng Vredenburg untuk berfoto dan melihat bekas kanal yang dulunya ada mengelilingi benteng saat pertama kali dibangun. 

dokumen pribadi
dokumen pribadi
Hmm lagi-lagi hujan mulai turun, kami sempat berteduh sebentar di depan Pasar Beringharjo. Bukannya reda hujan malah semakin deras. Kami tetap bersemangat, menggunakan payung dan ada juga yang mengenakan jas hujan kami pun menyusuri jalan Malioboro. Tetapi memang kondisi yang tidak memungkinkan, kami mengakhiri dongeng heritage kami di food court satu-satu mall yang ada di Malioboro. 

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Trip Selengkapnya
Lihat Trip Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun