Mohon tunggu...
Dian Puspita Sari
Dian Puspita Sari Mohon Tunggu... -

Meskipun aku bukan seorang penulis, sejatinya aku gemar dan semangat menulis,terutama di saat-saat suasana hatiku genting. Ku kobarkan semangat untuk terus berusaha belajar menulis tanpa harus jadi penulis

Selanjutnya

Tutup

Catatan

Waktu dan Diriku

24 Maret 2013   03:15 Diperbarui: 24 Juni 2015   16:20 230
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Namun, jika kita benar-benar berfikir

bahwa ternyata dengan keterbatasan waktu dan usia yang kita miliki

takkan ada yang terlintas dalam benak kita

kecuali kematian dan memanfaatkan waktu hidup yang kita miliki sebaik mungkin

untuk menjadi orang-orang yang beruntung

yang beriman dan beramal sholih

yang saling menasihati supaya berada dalam kebenaran (Islam) melalui amar ma'ruf nahi munkar

dan yang saling menasihati dalam menetapi kebenaranNya dengan kesabaran...

Supaya kita bisa menghadapNya dalam kondisi yang terbaik (khusnul khotimah)

Ibn al-Jauzi berkata, “Jika manusia tahu bahwa kematian akan menghentikannya dalam beraktivitas, maka dia pasti akan melakukan perbuatan dalam hidupnya yang pahalanya terus mengalis setelah dia mati” (Ibn al-Jauzi, Shaid al-Khathir, juz I, h.22)


Yaa Allah

tulisan ini kubuat untuk senantiasa mengingatkan diriku yang penuh dengan noda dosa dan kekhilafan

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
Mohon tunggu...

Lihat Catatan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun