Mohon tunggu...
Diajeng Ashkia
Diajeng Ashkia Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa Ilmu Politik

Political science student interested in consulting.

Selanjutnya

Tutup

Politik

Ideologi Sebagai Lem Pemersatu Partai Politik

10 April 2022   12:59 Diperbarui: 10 April 2022   13:16 221
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Letak perbedaan antara perpecahan tersebut adalah pada faktor lifestyle dan kerangka pemikirannya, dimana faksi keadilan diisi oleh kader yang lebih idealis, sedangkan faksi kesejahteraan diisi oleh kader yang lebih pragmatis. 

Kemudian, terkait lifestyle, faksi keadilan berkepercayaan bahwa agama Islam menjunjung tinggi kesederhanaan, dan faksi kesejahteraan mempercayai bahwa Islam tidak melarang umatnya untuk hidup lebih dari berkecukupan (kaya). 

Selain kasus tersebut, pada tahun 2008-2010 PKS juga mengalami konflik internal partai akibat adanya perpecahan kepercayaan terkait wacana PKS untuk menjadi partai terbuka yang mengizinkan masyarakat non-Muslim untuk bergabung menjadi kader partai. Keputusan tersebut didasari pada keinginan PKS untuk dapat mencerminkan pluralitas, akan tetapi wacana tersebut justru menimbulkan pro kontra. 

Berdasarkan fenomena tersebut, dapat penulis pahami mengapa ideologi memainkan peran paling krusial dalam berdiri atau runtuhnya suatu kesatuan. Ideologi dapat dikatakan sebagai backbone atau tulang punggung dari partai politik. Semakin erat pemegangan ideologi seorang atau sekelompok orang, semakin kuat pula prinsip dasar yang dimiliki. Dengan prinsip yang kuat dan tegas, then the world is your oyster.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Politik Selengkapnya
Lihat Politik Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun