Mohon tunggu...
diah retno wsr
diah retno wsr Mohon Tunggu... -

Selanjutnya

Tutup

Money

Kebutuhan dan Keinginan Konsumsi Masyarakat Indonesia

16 Oktober 2016   08:51 Diperbarui: 16 Oktober 2016   09:05 219
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ekonomi. Sumber ilustrasi: PEXELS/Caruizp

Haram yang murni, misalnya bingkai, darah, babi, arak, pakaian sutera bagi kaum lelaki, pernikahan sesama mahram, riba, hasil rampok/curian.Sementara diantara keduanya adalah subhat, yaitu beberapa masalah yang yang diperselisihkan hukumnya, seperti daging kuda, biawak, minuman anggur, dan lainnya yang memabukkan apabila banyak, pakaian kulit binatang buas. Kewajiban seorang hamba adalah menjauhi segala bentuk subhat dan syahwat (seinginan) yang diharamkan, membersihkan hati dan anggota anggota badan dari hal yang dapat melenyapka iman. Hal itu dilakukan dengan memperbaiki hati dan anggota badannya sehingga akan semakin kuat hatinya.

Antara kebutuhan dan keinginan, bila masyarakat menghendaki lebih banyak akan suatu barang maupun jasa dalam pemenuhan kebutuhannya, maka hal ini akan tercermin pada kenaikan permintaan barang maupun jasa tersebut. Kehendak seseorang untuk membeli atau memilih suatu barang maupun jasa bisa muncul karena factor kebutuhan maupun keinginan. 

Kebutuhan ini terkait dengan segala sesuatu yang harus dipenuhi agar suatu barang berfungsi secara sempurna. Semisal: genting, jendela, dan pintu adalah kebutuhan suatu rumah tinggal. Demikian pula, kebutuhan manusia adalah segala sesuatu yang diperlukan agar manusia berfungsi secara sempurna, berbeda dan lebih mulia dari pada makhluk-makhluk lainnya. 

Di sisi lain, keinginan adalah terkait dengan hasrat atau harapan seseorang jika dipenuhi belum tentu akan meningkatkan kesempurnaan fungsi manusia ataupun suatu barang. Misalnya ketika seseorang membangun suatu rumah, ia menginginkan interior yang rapi dan indah serta warna yang bagus dan sebagainya, semua hal itu belum tentu menambah fungsi suatu rumah tinggal, namun akan memberikan suatu kepuasan bagi pemilik rumah. Keinginan terkait dengan suka atau tidak sukanya seseorang terhadap barang maupun jasa, dan hal ini bersifat subjektif tidak bisa dibandingkan antar satu orang dengan yang lainnya. Perbedaan pilihan warna, desain dan sebagainya adalah cerminan mengenai perbedaan keinginan.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Money Selengkapnya
Lihat Money Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun