Mohon tunggu...
Diah Ayu
Diah Ayu Mohon Tunggu... -

Selanjutnya

Tutup

Money

Mazdhab "Mainstream" Ilmu Ekonomi Konvesional dan Ilmu Ekonomi Islam

27 Februari 2018   16:00 Diperbarui: 27 Februari 2018   16:12 377
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Sosialisme menganggap upah sebagai kejahatan dan menekankan ssi miskin karena tanpa mensosialisasikan pribadi dalam tingkatan.

Negara Sejahtera. Filsafat negara mengakui employment dan distribusi merupakan pendapatan kekayaan yang adil yakni sebagai tujuan pokok negara.

Ilmu ekonomi islam. Adapun prinsip-prinsip paradigma islam adalah sebagai berikut :

Rational Economic Man

Tingkah laku rasional yang bertujuan agar mempergunakan sumber daya karunia dari Allah SWT dapat dilakukan dengan cara menjamin kesejahteraan di dunia suatu individu, tetapi bukan kekayaan ataupun kemiskinan.

Keadilan

Harun Ar-rasyid mengatakan jika memperbaiki kesalahan dengan cara menegakkan keadilan untuk meningkatkan pendapatan pajak.

Peresto optimum

Perekonomian dianggap sudah mencapai efisiensi yang optimum jika telah menggunakan potensi sumber daya manusia sehingga dapat memuaskan kebutuhan manusia tersebut.

DAFTAR PUSTAKA

Haneef Islam Mohamed, Diterjemahkan Oleh : Rosyidi Suherman Pemikiran Ekonomi Islam Kontemporer (Analisis Komparatif Terpilih) Rajawali Pers (Jakarta,2010)

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
Mohon tunggu...

Lihat Konten Money Selengkapnya
Lihat Money Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun