Mohon tunggu...
Dhina Putri Oktavia
Dhina Putri Oktavia Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa Pendidikan Agama Islam di Universitas Nahdlatul Ulama Al Ghazali Cilacap

Saya aktif terlibat dalam dunia kepenulisan, seni berbicara di depan umum, serta kegiatan sosial. Menulis bagi saya adalah cara untuk menyuarakan pikiran dan ide-ide kreatif, sedangkan public speaking membantu saya berkomunikasi dengan lebih efektif dan inspiratif. Di samping itu, kegiatan sosial memberikan kesempatan untuk berkontribusi pada masyarakat dan membawa perubahan positif.

Selanjutnya

Tutup

Cerpen

Dreams Will Come True

22 Agustus 2024   13:18 Diperbarui: 22 Agustus 2024   13:26 45
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Cerpen. Sumber ilustrasi: Unsplash

Dreams Will Come True

Oleh : Dhina Putri Oktavia

Allah selalu memberikan keringan kepada hambanya. Tidak mungkin memberi cobaan lebih dari kemampuan seorang hambanya.

Udara dingin sudah mulai terasa. Sekarang sudah menunjukan pukul 11.00 malam. Aisyah membereskan buku-bukunya. Dia sedang berada di aula multazam, meluangkan waktunya untuk belajar. Karena sudah mengantuk, dia memutuskan untuk kembali ke kamarnya.

Saat Aisyah berjalan menuju ke kamarnya, dia melihat Sani sedang menangis di balkon. Kemudian Aisyah mendekatinnya.

"Kamu kenapa San?" Kata Aisyah sambil merangkulnya dari belakang.

Aisyah tahu, kalau seseorang yang sedang menangis di ajak berbicara, pasti akan lebih menjadi-jadi. Aisyah tetap berada di samping Sani. Menunggu Sani menenangkan dirinya terlebih dahulu.

Sani membersihkan air mata yang membasahi pipinya.

"Kamu ada masalah San?" Tanya Aisyah.

"Aku ingin mewujudkan impianku kak, kuliah di Al-Azhar Mesir. Tapi aku gak bisa melakukannya," Kata Sani.

"Memang kamu sudah berusaha sejauh mana? Sudah meminta kepada Allah sesering apa?" Kata Aisyah sambil tersenyum.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Cerpen Selengkapnya
Lihat Cerpen Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun