Mohon tunggu...
Dhimas Soesastro
Dhimas Soesastro Mohon Tunggu... -

Dhimas Soesastro; ini bukan nama sebenarnya, tetapi hanyalah sebuah Nama Pena untuk menulis sastra. Nama pena ini kupilih untuk menyatukan aku,ayah dan kakek.

Selanjutnya

Tutup

Cerpen

Kesaksian Untuk Raja Panduta (#2)

31 Oktober 2012   09:10 Diperbarui: 24 Juni 2015   22:10 84
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Cerpen. Sumber ilustrasi: Unsplash

“Dakwaan tersebut pastilah didasarkan pada pencatatan yang salah, Yang Mulia!? Ini juga tidak benar! Ini sungguh fitnah yang sangat keji! Sejak saya memenangkan pemilihan itu, mereka para lawan-lawan politik saya memang selalu mencari-cari kesalahan dan membesar-besarkannya! Itu fitnah Yang Mulia! Fitnnahhh!!!”

“Bagaimana Saudara Terdakwa bisa mengatakan demikian?! Apakah Saudara Terdakwa memiliki bukti-bukti untuk mendukung bantahan dan pembelaan tersebut ???!”

“Yang Mulia, silakan diperiksa bukti-bukti pertanggungjawaban atas penyaluran dana bantuan modal usaha kecil tersebut! Ini saya membawanya lengkap bersama salinan kwitansi pembayaran dan Berita Acara penyerahan bantuannya!!”

BERSAMBUNG .......

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Cerpen Selengkapnya
Lihat Cerpen Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun