Mohon tunggu...
Dhifa Alief Mahmudin
Dhifa Alief Mahmudin Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa

Hobi saya bermain musik

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Pemberdayaan Keluarga Pak Mardani - Universitas Muhammadiyah Prof. Dr. Hamka

29 Desember 2023   19:19 Diperbarui: 29 Desember 2023   20:00 108
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Salah satu keluarga yakni keluarga Pak Mardani yang kami wawancarai dan kami analisa di Kota depok terkena dampak kemiskinan dikarenakan adanya perubahan posisi pekerjaan yang sangat mengubah kondisi perekonomian keluarga nya, sebelumnya beliau bekerja sebagai penjaga makam wakaf yang diberikan upah perbulan yakni Rp. 1.500.000, akan tetapi posisi nya saat ini sudah lengser dan digantikan oleh orang lain dikarenakan adanya perubahan sistem operasional makam, olehkarenanya pak mardani pun tidak bekerja lagi sebagai penjaga makam, saat ini pak Mardani bekerja sebagai penjaga rumah di suatu perumahan, beliau bekerja di tempat tersebut sangat memiliki penghasilan yg sangat sedikit untuk keluarga nya, yakni hanya Rp. 500.000 perbulan, itu yg paling banyak ia dapat, terkadang ketika tidak ada panggilan untuk menjaga rumah, beliau tidak mendapatkan uang, istri pak Mardani tidak bekerja dan hanya sebatas ibu rumah tangga saja, anak pak Mardani yg paling kecil berumur 13 tahun, dan masih bersekolah, lalu ke 2 anak nya pak Mardani sudah berkeluarga masing masing, akan tetapi kondisi keluarga mereka pun masih di ambang kesusahan, sehingga pak Mardani tidak mendapatkan bantuan dari anak anak nya, pak mardani yang sudah berusia 60tahun masih giat bekerja membanting tulang memikul kewajiban yang ia tanggung untuk keluarga nya.

Metode pelaksanaan

Untuk menanggulangi masalah perekonomian keluarga pak mardani, kami mencoba memberikan pemberdayaan serta fund raising kepada keluarga pak Mardani yakni dengan memberikan beberapa sembako, serta kami pun memberikan saran kepada bu Wati selaku istri pak mardani untuk berjualan minuman serta camilan untuk memenuhi kebutuhan keluarga nya.

Kami memberikan modal berupa alat alat untuk berjualan, serta memberikan pemberdayaan berupa sembako seperti minyak goreng, gula, tepung, telur, makanan makanan pokok, beras, dan berbagai macam lainnya.

Kami mengajak orang orang di sekitar kami untuk melakukan donasi kepada pak Mardani, serta kami menyebarkan beberapa link bantuan seperti link Kitabisa.com, yang dimana pada link tersebut sudah tertera bagaimana kondisi pak Mardani agar orang orang yg mau berdonasi bisa mempertimbangkan.

Setelah kami berhasil mengumpulkan uang sebanyak Rp.1.050.000, uang tersebut kami pergunakan untuk membeli kebutuhan kebutuhan yang kami rencanakan, diantaranya adalah alat alat berjualan, sembako, dan kebutuhan lainnya.

Hasil Dan Pembahasan

Kegiatan

Hal yang pertama kami lakukan adalah melakukan perencanaan serta penyeleksian kaum dhuafa yg ingin kami bantu, pada akhrinya kita sepakat untuk membantu keluarga pak mardani, setelah itu kami menyusun kegiatan kami yang pertama adalah pengumpulan dana donasi, melalui chat serta meminta sumbangan kepada keluarga dan kerabat kami, dan hasilnya pun terkumpul penuh sebanyak Rp. 1.050.000, dari uang tersebut kami pergunakan sebagai dana sembako dan bantuan pemberdayaan untuk keluarga pak mardani, kami sepakat untuk membantu perkembangan perekonomian keluarga pak mardani dengan memberikan sebuah usaha kecil kecilan untuk keluarga pao mardani yakni menjual jajanan anak anak.

Hal hal yang kami beli dari uang yang kami kumpulkan adalah sembilan bahan pokok, alat2 untuk berjualan, barang barang dagangan untuk usaha pak marda, serta beras, kami menggunakan kendaraan pribadi berkeliling untuk membeli keperluan keperluan tersebut .

Lalu kegiatan kami selanjutnya adalah dengan melakukan serah terima sembako kepada keluarga pak mardani, Alhamdulillah pak mardani menerima semua sumbangan yang kami berikan kepadanya.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun