lalu hati menjawab dengan skeptis
"otak kanan slalu melambungkanku dengan harapan,
harapan mendapatkan orang yang terbaik di depan sana
sementara otak kiri terus mencibir dengan kenyataan,
dan kenyataan bahwa orang yg terbaik itu tlah lama pergi dalam ingatan
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!