Berkenaan dengan harta yang wajib untuk dikeluarkan zakatnya, Ibnu Hazm memperluas jangkauan serta ruang lingkup kewajiban sosial lain di luar zakat, yang wajib dipenuhi oleh orang kaya sebagai wujud kepedulian dan tanggung jawab sosial mereka terhadap orang miskin, anak yatim, dan orang yang tidak mampu atau yang lemah secara ekonomi. Salah satu pandangan Ibnu Hazm yang menarik dalam masalah ini adalah sebagai berikut:
"Orang-orang kaya dari penduduk setiap negeri wajib menanggung kehidupan orang-orang fakir miskin di antara mereka. Pemerintah harus memaksakan hal ini terhadap mereka jika zakat dan harta kaum muslimin tidak cukup untuk mengatasinya. Orang fakir miskin itu harus diberi makan dari bahan makanan yang semestinya, pakaian untuk musim dingin dan musim panas yang layak, dan tempat tinggal yang dapat melindungi mereka dari hujan, panas matahari, dan pandangan orang-orang yang lalu-lalang," ungkap Ibnu Hazm.
Dari pernyataan di atas terbukti bahwa sebenarnya Islam juga telah mengatur bagaimana caranya untuk menanggulangi kemiskinan. Hal yang perlu diperhatikan ialah bagaimana peran penting orang-orang kaya untuk membantu orang-orang fakir dengan harta yang dimilikinya. Sehingga terdapat aksi saling menolong agar orang-orang fakir tersebut tidak jatuh lebih dalam pada jurang kemiskinan.
Sebenarnya, apapun cara yang dilakukan untuk menanggulangi kemiskinan, baik secara keilmuan umum maupun keilmuan agama hasil akhir yang diharapkan ialah tertanggulanginya kemiskinan itu sendiri. Sehingga, tidak menjadi masalah apabila dalam penanggulangan kemiskinan hanya condong pada salah satu keilmuan saja. Namun, tidak menutup kemungkinan jika cara yang dilakukan untuk menanggulangi kemiskinan itu dikolaborasikan antara keilmuan umum dan keilmuan agama. Sehingga terdapat kesinambungan antara aspek duniawi dan aspek agama dalam penanggulangan kemiskinan.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H