Mohon tunggu...
Dhea PuspitaD
Dhea PuspitaD Mohon Tunggu... Lainnya - pelajar

dreaming

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan

Rekonstruksi Spiritualitas Manusia di Zaman Modern

30 Maret 2020   13:44 Diperbarui: 30 Maret 2020   13:58 519
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Pendidikan. Sumber ilustrasi: PEXELS/McElspeth

Solusi dan Penyembuhannya

Istilah penyembuhan spiritual, menurut Fazlur Rahman, menunjukkan dua makna yang berbeda, meskipun keduanya berkaitan satu sama lain dan kadang-kadang sulit dibedakan.

Pertama, dengan makna berupa keyakinan pada penyembuhan secara spiritual, etis dan psikologis terhadap penyakit, baik fisik maupun psikis. Tidak perlu diragukan lagi bahwa penyakit fisik yang menimpa manusia tentu saja bisa disembuhkan misalnya dengan membaca al-Qur'an atau doa-doa, juga diiringi dengan ikhtiar manusiawi sebagai sunnatullah. 

Keyakinan ini diakui secara luas oleh sebagian besar kalangan pengobatan Islam dan bahkan dalam tradisi pengobatan Islam, dan bahkan dalam tradisi pengobatan ilmiah/medis.

Kedua, dengan bermakna berupa bahwa penyakit, terutama penyakit mental atau gangguan jiwa yang disebabkan oleh kekuatan supranatural. Dalam masyarakat Yunani kerasukan roh jahat dipercaya secara luas dan pendeta-pendeta Kristen mengklaim dapat menyembuhkan penyakit semacam itu. Kepercayaan ini serupa lazim dijumpai di Timur Tengah, India dan mungkin di seluruh dunia, terutama di kalangan pengobatan rakyat.

Penyembuhan spiritual memiliki dasar yang kuat dalam Islam umumnya dan tasawuf khususnya. Seperti membaca al-Qur'an dan doa-doa sebagai metode penyembuhan merupakan salah satu tradisi tasawwuf. Oleh karena itu, para sufi banyak melakukan penyembuhan spiritual dengan membaca zikir, membaca al-Qur'an dan melafazkan doa-doa.

Amaliah zikir misalnya, banyak sekali rahasia dan manfaat yang dilakukan oleh para hamba yang beriman dan bertakwa, yaitu dapat menimbulkan ketenangan dan kedamaian dalam jiwa bagi yang mengamalkannya. 

Allah SWT berfirman: "(Yaitu) orang-orang yang beriman dan hati mereka menjadi tenteram dengan mengingat Allah. Ingatlah, hanya dengan mengingat Allah-lah hati menjadi tenteram." Ketenangan dan kedamaian merupakan dambaan setiap manusia karena merupakan sumber utama dari kebahagiaan hidup.

Selain pengalaman amaliah dzikir dan doa- doa , alangkah bagusnya juga diiringi dengan beberapa kiat di bawah ini :

Pertama, menjaga shalat 5 waktu : Manusia sekarang telah membuat berbagai macam kemajuan dan teknologi yang sangat canggih namun masih gagap dalam mengubah diri dan mengembangkan kepribadian mereka ke arah yang lebih baik. 

Pribadi kita masih tertatih-tatih dalam menggapai kesempurnaan akhlak, namun kita telah banyak menemukan banyak hal yang membuat hidup menjadi lebih mudah seperti gadget dan semacamnya. 

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun