Mohon tunggu...
Dhanang DhaVe
Dhanang DhaVe Mohon Tunggu... Dosen - www.dhave.id

Biologi yang menyita banyak waktu dan menikmati saat terjebak dalam dunia jurnalisme dan fotografi saat bercengkrama dengan alam bebas www.dhave.net

Selanjutnya

Tutup

Trip Pilihan

Lombok Menjual Potensi Lokal

7 Desember 2021   09:53 Diperbarui: 7 Desember 2021   17:25 3109
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Pengolahan ayam taliwang khas lombok (Dok.Pri)

Pengolahan ayam taliwang khas lombok (Dok.Pri)
Pengolahan ayam taliwang khas lombok (Dok.Pri)

Berbicara kuliner, tidak lengkap jika tidak mencari apa yang khas di sana. Menu lokal yang melegenda, ayam taliwang. Saya melihat dengan mata kepala sendiri dari proses ayam mulai dicabuti bulunya, dilumuri bumbu, dipanggang, disajikan sampai dicabuti daging dan tersisa tulangnya.

Saya yang sedari kecil tidak doyan cabai, kali ini harus merasakan lomboknya Lombok di ayam taliwang yang ditemani plecing kangkung. Ini yang dicari pelancong, bukan ayam bumbu tepung semata.

Kekayaan potensi lokal inilah yang dicari pelancong meskipun remeh temeh seperti hanya air mineral taman kerajaan, kangkung yang di-plecing, atau hanya seutas kain tenun. Jika berbicara potensi lokal, Lombok mungkin tidak akan habis dikupas dengan kata-kata di sini, tapi harus datang sendiri.

Olahraga Minat Khusus

Berbicara olahraga, NTB sepertinya hanya ada beberapa yang fenomenal sebut saja Muhammad Zohri, atau kiper Sampdoria saat ini Emil Audero Mulyadi. Jika berbicara olahraga mainstream, sangat susah menemukan di Lombok. Tetapi jika mencari olahraga antimainstream, di Lombok menjadi salah satu destinasinya.

Olahraga minat khusus, dimana tidak semua orang mau dan bisa melakukannya. Sebut saja Rinjani Trail 100K, yakni lari dari Senaru menuju Segara Anak dan kembali lagi ke Senaru. Jangankan berlari, berjalan setapak demi setapak pun banyak yang berpikir ribuan kali.  Tetapi bagi sebagian orang, mereka mau membayar mahal untuk mengikuti tantangan tersebut.

Dalam promosi Lombok sebagai destinasi wisata Super Prioritas, Sandiaga Uno sekelas Menteri turun langsung menjajal wisata minat khusus dengan membuat ajang mini triathlon. Berenang, bersepeda, dan berlari mampu dilakoni meski dalam simulasi.

Triathlon, tidak sembarang bisa dilakukan, karena harus memiliki perairan yang layak untuk berenang dan jalan raya untuk adu balap dan cepat. Lombok sudah ada.

Fish schooling daya tarik penyelam di Gili Meno Lombok (Dok. Pri)
Fish schooling daya tarik penyelam di Gili Meno Lombok (Dok. Pri)

Suatu saat saya ada kesempatan menyelam di Lombok, tepatnya di Meno Wall Point. Waktu penyelaman normal sekitar 30 menit, saya mencoba melambatkan gerakan saya untuk menghemat konsumsi udara dalam tangki selam.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Trip Selengkapnya
Lihat Trip Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun