Mohon tunggu...
Dhany Wahab
Dhany Wahab Mohon Tunggu... Penulis - Lembaga Kajian Komunikasi Sosial dan Demokrasi [LKKSD]

IG/threads @dhany_wahab Twitter @dhanywh FB @dhany wahab Tiktok @dhanywahab

Selanjutnya

Tutup

Vox Pop Pilihan

Menguji Konsistensi Perjuangan Presiden Prabowo Subianto

22 Oktober 2024   17:17 Diperbarui: 24 Oktober 2024   06:59 397
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Penulis salam komando bersama Bapak Prabowo Subianto (dokpri)

Pendidikan politik menghasilkan kesadaran masyarakat agar memilih pemimpin-pemimpin yang terbaik, tidak korup, tidak mementingkan diri dan kelompoknya. Dulu kita pernah kalah dijajah bangsa asing karena elit pemimpin tega menjual bangsa sendiri kepada penjajah.

Intonasi dan diksi yang disampaikan Pak Prabowo dalam pidato pertama di MPR, setelah resmi menjadi Presiden RI sepertinya masih senada dan senafas dengan pandangan-pandangannya dalam dialog interkatif yang saya pandu sebelas tahun lalu.

Dialog interaktif yang pertama berlangsung lancar dan mendapat respon yang sangat tinggi dari para pendengar. Pak Prabowo juga secara lugas dan gamblang menyampaikan tekadnya untuk maju kembali dalam pilpres 2014.

Penulis salam komando bersama Bapak Prabowo Subianto (dokpri)
Penulis salam komando bersama Bapak Prabowo Subianto (dokpri)
Pada tanggal 17 Juli 2013, Pak Prabowo kembali datang ke Radio Dakta untuk menjadi narasumber dialog interaktif kedua kalinya. Kedatangannya kali ini disambut antusias oleh warga masyarakat yang memadati halaman Radio Dakta. https://youtu.be/-4WoH6uUobE?si=naxXWsc6ZxJmEA5T

Didampingi oleh para staf pribadinya yang masih muda-muda, Pak Prabowo terlihat segar bugar. Sebagai host, saya menanyakan kabar dan aktifitas yang dijalani pada bulan puasa ini. Beliau menjawab rutin melakukan pertemuan dengan berbagai komunitas masyarakat yang ada di Jakarta dan daerah lainya.

Apakah itu artinya Pak Prabowo harus menjadi Presiden Indonesia pada tahun 2014?

Pak Prabowo dengan kerendahan hati menjawab. Saya kira Tuhan yang Maha Kuasa yang akan menentukan. Saya percaya itu dan saya pasrah, yang paling penting adalah bahwa saya menawarkan diri kepada rakyat Indonesia.

Saya harus menyiapkan diri dengan pemikiran dan pengalaman yang saya miliki untuk memberikan sumbangsih bagi bangsa dan negara. Untuk itu pada 15 Juli kemarin saya menyampaikan program aksi transformasi bangsa sebagai upaya pembenahan dan perbaikan bangsa Indonesia ke depan.

Sejak tahun 2004, saya sudah mengatakan sistem ekonomi negara ini neoliberal dan sangat keliru karena meninggalkan cita-cita pendiri bangsa kita, meninggalkan undang-undang dasar 1945, meninggalkan proklamasi 17 Agustus 1945 dan pada ujungnya tidak bisa membawa kesejahteraan bagi rakyat Indonesia.

Pak Prabowo mengatakan saya ingat yang diajarkan oleh ustadz saya, bahwa kalau anda melihat suatu keadaan yang tidak benar, anda harus berupaya untuk merubah keadaan tersebut. Kalau tidak mampu merubah dengan perbuatan minimal dengan kata-kata, kalau dengan kata-kata tidak mampu minimal dengan doa.

Begitulah yang saya upayakan. Saya bicara dimana-mana. Saya katakan bahwa sistem ekonomi yang dijalankan saat ini keliru karena itu harus segera kita perbaiki. Membangun ekonomi yang kuat berarti memakmurkan rakyatnya. Membangun ekonomi yang berdaulat merupakan hal yang sangat mendasar untuk kemajuan bangsa.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
Mohon tunggu...

Lihat Konten Vox Pop Selengkapnya
Lihat Vox Pop Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun