2.Chen mengungkapkan, banyak orang kaya berpikir bahwa kekayaan mereka merupakan hasil jerih payah kerja keras mereka sendiri. Padahal, kata Chen, kekayaan mereka juga diciptakan dari kesempatan dan kerja keras bangsa dan masyarakat China.
Dampak dari tindakannya:
- Kedermawanan Chen menjadi perdebatan karena para miliarder China dikenal egois dan tidak suka beramal.
- Komitmen Chen untuk memberikan USD700 juta ke lembaga amal jika dia meninggal dunia mempengaruhi perilaku miliarder China lainnya. Chen menyebutkan, lebih dari 100 pengusaha kaya China telah menghubunginya dan berjanji melakukan hal yang sama.
- Jumlah para miliarder di China menjadi 64 orang tahun lalu, menduduki peringkat kedua setelah Amerika Serikat (AS). AS memiliki 403 miliarder berdasarkan daya majalah Forbes.
- Berdasarkan laporan media menyebutkan para miliarder China cukup lambat menjawab undangan Gates dan Buffett pada 29 September mendatang. Ini menunjukkan mereka khawatir jika ditekan untuk mendonasikan harta mereka. Jelas sekali itu semakin menguatkan bahwa para miliarder China dikenal tak mau berbagi. Tapi, laporan itu justru membuat marah Chen. “Orang kaya seperti dianggap terlalu memikirkan dirinya sendiri,” tuturnya.
- Seiring dengan kemajuan China ,filantropi mengalami kenaikan dari tahun ke tahun. Berdasarkan data pemerintah, dana amal mencapai USD5 miliar. Ketika terjadi gempa besar di China dana amal tercatat lebih dari USD16 miliar. (DH. Ismail dari berbagai sumber ).
NB. Tokoh ini ada di Facebook dengan alamat:
http://www.facebook.com/pages/chen-guang-biao-chen-guang-biao-Chen-Guangbiao/111494198882717
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H