Berkat bekal hati nurani yang diberikan Tuhan kepada kita, kita bisa menyeleksi konten apa saja yang kita anggap bermanfaat bagi kehidupan. Ingat, suara hati nggak bakalan membohongi, justru itulah, ia bakal membimbing kita untuk menggunakan teknologi secara lebih bijaksana. Kalau sudah terjadi, pikiran kita bakalan berubah menjadi lebih baik.
Oh ya, perlu diketahui juga, menurut Arvan Pradiansyah dalam buku The 7 Laws of Happiness, pikiran kita bagaikan kebun yang harus dirawat dengan pohon-pohon positif, membersihkan dari gulma-gulma liar, sehingga pikiran kita, bertumbuh menjadi taman jiwa yang memperindah diri kita, begitu pula sebaliknya. Karena informasi sampah dan informasi yang sehat masuk di dalam pikiran tanpa disadari, harusnya, kita sendiri yang berinisiatif untuk mengendalikannya!
Daaan, kalau kalian nggak repot-repot untuk mengonsumsi informasi di dunia maya, pilih media yang kredibel untuk berselancar, dan berpalinglah dari situs informasi abal-abal yang tidak tidak jelas itu!
Demikianlah, semoga bermanfaat. Salam Kompasiana!
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H