Mohon tunggu...
Nahariyha Dewiwiddie
Nahariyha Dewiwiddie Mohon Tunggu... Full Time Blogger - Penulis dan Pembelajar

🌺 See also: https://medium.com/@dewiwiddie. ✉ ➡ dewinaharia22@gmail.com 🌺

Selanjutnya

Tutup

Olahraga Artikel Utama

Sepak Bola Lumpur, Permainan Alternatif Khusus Tujuh Belasan

4 Agustus 2015   10:00 Diperbarui: 4 Agustus 2015   16:48 1162
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

3. Lapangan yang digunakan harus benar-benar dijaga agar tetap basah, dan tanahnya tetap encer, setidaknya bertekstur seperti lumpur, serta tidak terlalu liat, apalagi saat di musim kemarau, air akan cepat menguap, dan perlahan lumpur akan liat dan mengering. Karena, jika kondisi lumpur menjadi liat, akan menyulitkan para pemain. Itulah sebabnya, pompa air listrik terus dinyalakan dan menyedot airnya ke lapangan yang digunakan, untuk kenyamanan para pemain yang sedang bertanding.

4. Pertandingan sepak bola lumpur yang digelar di desa tetangga, tidak hanya digelar sehari-dua hari saja, pertandingan tersebut digelar beberapa hari, sampai pada puncak pertandingan yang disebut GRAND FINAL! Ya namanya saja pertandingan. Karena digelar oleh desa, maka juara yang akan diraih ya berstatus juara kampung. Serendah-rendahnya tingkat kejuaraan, rasanya jika mendapatkan prestasi, sudah membuat hati yang pernah berjuang untuk menang, seseorang yang terlibat dalam tim akan bangga akan hasil pencapaiannya.

Oke, sekian dulu ya penjelasan saya tentang permainan rakyat yang kurang “merakyat” itu. Nah, diantara kalian, siapa yang tertarik untuk menggelar sepak bola lumpur untuk memeriahkan tujuh belasan (dan even-even penting lainnya)? Dijamin kalian tidak akan bosan untuk meramaikan dan menontonnya karena sudah dimasukkan dalam perlombaan yang akan digelar sehingga menambah ragam perlombaan yang semakin variatif.

Demikianlah, semoga bisa menginspirasi. Salam Kompasiana!

Referensi berita: tribunnews.com, koran-sindo.com | Ilustrasi gambar: Huffington Post 

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Olahraga Selengkapnya
Lihat Olahraga Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun