Sebagai umat Buddha yang berada di daratan rendah mereka tidak memiliki kuil Tiongkok yang bersifat tradisional untuk dijadikan tempat belajar dan berlatih Mahayana Cina.Â
Sampai pada akhirnya pada tahun 1979, ketika umat Buddha yang taat datang dari Hong Kong ikut membantu menemukan Buddhist Society International dan meyumbang satu hektar tanah di Richmond Vancouver untuk pembangunan sebuah Kuil Buddha Tiongkok yang otentik. Mereka meyumbang 300.000 CAD sebagai dana pembangunan awal.
[caption caption="Dewi Kwan Im, dok pri"]
[caption caption="Dewa Buddha. sumber: dokpri"]
Kuil Budha Tiongkok Internasional ini mempunyai enam direktur pendiri yang aktif mengelola secara terus menerus semenjak tahun 1981. Dan berkat usaha mereka yang gigih, pembangunan kuil ini selesai dibangun pada tahun 1983 yang kemudian dibuka untuk publik. Bahkan seribu Hall dan Ksitigarbhapun selesai dibangun.
[caption caption="Disini hanya bisa menyimpan bunga saja dan dilarang melempar koin. sumber:dokpri"]
[caption caption="Pemandangan depan kuil utama. Sumber: dokpri"]
[caption caption="Kuil Buddha Tiongkok. Sumber: dok pri"]
Mereka juga ingin berbagi pencerahan kepada semua pengunjung kuil dengan memperkaya kehidupan mereka melalui filosofi Buddhisme melalui arsitektur Tiongkok, hortikultura, lukisan, kaligrafi patung dan upacara adat ritual.
Bagi para pengunjung yang beragama Buddha yang ingin meluangkan waktunya untuk berdoa, di sana ada penjual bunga dan aneka incense untuk disertakan dalam acara ritual sembahyang.