Mengapa bisa seperti itu? Karena jalur lintasan matahari yang berasal dari timur ke barat tidak akan menyorot panas secara langsung yang berakibat rumah terasa tidak nyaman. Pancaran sinar matahari dari utara memiliki suhu yang lebih rendah dan warna cahaya terlihat lebih putih sehingga terasa lebih dingin. Sinar utara ini biasa digunakan sebagai penyinaran studio atau ruang seni, berbanding terbalik dengan sinar selatan yang berwarna kuning keemasan.
Desain ruang-ruang di dalam rumah tinggal dapat menyesuaikan dengan arah sinar matahari. Misalnya ruang kerja atau ruang publik bisa berada di sisi utara sehingga mendapatkan sinar putih. Sedangkan ruang keluarga atau ruang yang lebih private berada di arah selatan agar mendapatkan sinar yang lebih hangat.
Lubang gua Ashabul Kahfi telah diteliti, terutama pada celah masuknya sinar matahari ke dalam gua. Ternyata ditemukan bahwa celah gua di sebelah selatan mengarah ke barat daya. Ketika seseorang berdiri di dalam gua di waktu petang, posisi sinar matahari bergerak ke arah kanan dan menyorot orang yang berdiri serta memberi ruang untuk melihat ke arah pemandangan luar gua. Pada waktu tengah hari, sinar matahari tidak memasuki gua. Sedangkan pada waktu matahari terbenam, sinar matahari sedikit dan sesaat memasuki gua.
Yuk! Cek arah rumah tinggal kita?
Sirkulasi Udara Rumah Tinggal
Rumah yang sehat harus memiliki sirkulasi udara yang baik. Dibutuhkan sistem ventilasi yang mendukung, agar distribusi udara dapat berlangsung lancar. Salah satu kriteria rumah sehat adalah pemenuhan kebutuhan fisiologis berupa pencahayaan, penghawaan dan ruang gerak yang cukup. Tak hanya kualitas pencahayaan yang harus diperhatikan, namun juga sirkulasi udara yang didukung dengan sistem ventilasi yang baik.
Ventilasi hendaknya dirancang secara tepat. Idealnya sebuah rumah memiliki jumlah bukaan total antara 15%-20% dari luas tapak. Proporsi tersebut, akan membuat ruang-ruang yang berada di dalam terasa nyaman dan sejuk. Masing-masing ruang memiliki perhitungan berbeda-beda untuk kebutuhan pergantian udaranya.
Penempatan bukaan harus memperhatikan kondisi lingkungan, yaitu arah matahari, arah angin, letak halaman depan atau belakang, serta tata letak ruang. Panas matahari sore yang terjadi antara pukul 12.00-16.00 cukup mengganggu. Karena itu, hindari menempatkan bukaan atau bidang transparan pada sisi barat. Gunakan penghalang untuk menghindari panas matahari sore secara langsung, yaitu dengan kisi-kisi atau secondary skin dengan beberapa variasi desain dan material.
Udara panas yang ada di dalam ruangan biasanya naik ke bagian teratas, sehingga perlu dikeluarkan agar ruangan tidak menjadi panas. Jika ruangan tidak memiliki jendela atau tidak berbatasan langsung dengan udara luar, maka udara panas perlu dikeluarkan melalui plafon. Caranya buat lubang bukaan di area plafon, di bawah atap atau genteng, agar udara panas dapat keluar.