Tapi dia selalu menemani kami meraih asa
Kapur tulis dan papan hitam selalu menjadi senjatanya
Dia mengajari menulis dengan tertata
Dia mengajari menggambar dengan warna
Tak pernah dia berputus asa
Di kaki gunung  berbatu kapur
Terpancang gedung memanjang pudar
Dia tak kenal lelah, setiap harinya
Menemani kami meraih cita-cita
Dia memang selalu hebat dan luar biasa
Dia guruku tercinta
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!