Konsiten  adalah hal yang amat diperlukan dalam pengelolaan waktu. Hal yang terlihat sederhana, tetapi terkadang sulit untuk dilakukan. Perlu komitmen yang kuat agar bisa konsisten, terutama dalam menjalankan peran kita sebagai ibu. Anak-anak akan merasa dibutuhkan karena selalu terprioritaskan.
4. Meminta Kerjasama dengan Suami atau Anggota Keluarga Lain
Ibu dianugerahkan Tuhan sebagai manusia yang serba bisa. Namun, seorang ibu adalah tetaplah manusia biasa. Ia punya rasa lelah dan ada pula rasa tak mampunya. Oleh karenanya, seorang ibu tidak ada salahnya meminta kerjasama dengan suami atau anggota keluarga lainnya.
Kerjasama dan  komunikasi yang baik akan memudahkan kita sebagai ibu mengelola waktu jadi lebih berkualitas. Selain itu, kita pun tidak merasa sendiri. Tanggung jawab pun menjadi terbagikan.
5. Mengevaluasi Secara Berkala
Apa yang sudah direncanakan, pastinya akan dilaksanakan. Setelah dilaksanakan, hal yang perlu dilakukan adalah mengevaluasinya. Evaluasi secara berkala perlu dilakukan agar kita lebih bisa merencanakan waktu ke depannya menjadi lebih baik lagi.
Tanpa adanya evaluasi, dikhawatirkan akan membuat kita terbuai seakan-akan apa yang sudah kita lakukan baik-baik saja.Kita lupa bahwa akan mungkin ada sesuatu yang perlu diperbaiki.
6. Menyediakan Waktu "Rekreasi"
Mengelola waktu bukan pada hal yang dianggap serius saja. Ada hal yang juga dianggap penting untuk dimasukkan dalam perencanaan waktu kita, yaitu menyediakan waktu khusus "berekreasi."
Berekreasi yang dimaksud adalah adanya waktu khusus untuk bisa lebih mendekatkan diri antaranggota keluarga. Â Memasak, berkebun bersama dan saling bertukar pikiran santai merupakan contoh ajang berekreasi. Jika ada kesempatan, tidak salahnya kita sama-sama nonton film di rumah atau bioskop, jalan-jalan di taman, atau kalau memungkinkan mengunjungi tempat rekreasi. Adanya rekreasi ini pikiran jadi lebih rileks dan ada suasana berbeda dari segala aktivitas rutin yang biasa dilakukan.
7. Mengapresiasi Diri Sendiri Â