Sepanjang film yang dibesut oleh Gregor Jordan, para tokohnya mengalami perkembangan karakter. Sosok Georgie, Lu, dan Jim mengalami pendewasaan.
Hanya entah kenapa film ini terasa hampa dan datar. Emosinya kurang tersampaikan. Interaksi para pemainnya juga terasa berjarak.
Oleh karena judulnya ada unsur musiknya dan sosok Lu adalah pemusik maka film ini banyak dihiasi lagu-lagu. Tembangnya ringan, liriknya keseharian, namun mudah sekali diterima oleh telinga.
Tak heran bila Craig Amstrong, komposer dalam film ini meraih nominasi penghargaan Australian Academy of Cinema and Television Arts 2020 Â untuk kategori Best Scoring.
Selain skoring, yang berkesan ketika menyaksikan film ini adalah keindahan panorama alam Australia Barat, dari pantai, daerah pesisir, pasir putih, di antaranya di Kimberley, Perth dan Esperance, juga  Pulau Coronation.Â
Oh iya ada info menarik tentang Pulau Coronation ini. Pulau dengan pasir putih ini banyak ditumbuhi semak-semak, pohon Baop, dan pohon sagu. Juga ada tempat seperti mushola kecil dari pelaut Makassar dulu. Ini jadi bukti betapa hebatnya pelaut Makassar hingga bisa tiba di pulau-pulau nun jauh.
Oh iya ada sosok David Wenham di sini sebagai Jim. Ia dulu terkenal sebagai pemeran Faramir dalam "The Lord of The Rings". Bila sebagai Faramir, ia nampak sebagai panglima yang tegas namun nampak kalem, di sini ia jadi sosok Jim yang bengis.
Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana
Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI