Aku takjub melihat kue-kue kering yang dibeli kakak sulung untuk dimakan ramai-ramai di Malang. Kue keringnya bentuknya unik-unik. Ada kue kering matcha cocho, kue kering almond cokelat, dan masih banyak lagi. Melihat bentuknya aku jadi sayang menyantapnya. Ketika kutanyakan harganya,aku hampir keselek. Lumayan mahal untuk ukuran kue kering, tapi memang rasanya juara.
Kue-kue kering terus berinovasi. Ada campuran kurma, campuran oatmeal, dan masih banyak lagi. Memang enak sih, tapi agak mudah bosan menyantapnya. Kue-kue kering jenis lama masih mudah disukai dan harganya tak begitu mahal. Ada puteri salju, kue semprit, bangket jahe, bangket kacang, kastengel, lidah kucing, nastar, dan sagu keju. Coba disurvei, Kalian tim kastengel, lidah kucing, nastar, sagu keju, atau kue kering lainnya?
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H