Lionel semakin pusing ketika Mr.Link meminta tolong untuk mengantarnya ke Himalaya, karena ia sendirian di hutan. Dalam perjalanan menuju Himalaya, Lionel dan Mr.Link mengalami berbagai masalah yang mengancam nyawanya.
Ceritanya sebenarnya sederhana, aku masih lebih suka "Kubo and The Two Strings" yang lebih imajinatif. Ya, dari sisi cerita tidak terlalu wah dan ringan.
Tapi animasi yang apik ini hasil dari kerja yang sungguh berat. Pastinya susah sekali membuat boneka seperti bigfoot yang memiliki bulu tebal dan monster lainnya, belum lagi soal ekspresi dan gerak-geriknya.Â
Belum lagi dengan kontruksi set nya atau tatanan latar tempatnya, seperti danau, hutan-hutan di India, dan daerah bersalju di Himalaya. Hasilnya, animasi yang seperti animasi dengan gambar komputer, halus, dan indah, dengan tekstur yang terlihat, seperti tekstur bulu dari Mr.Link.
Wah kerja keras Laika akhirnya berhasil. Setelah berkali-kali hanya masuk nominasi, akhirnya mereka berhasil meraih piala penghargaan. Siapa tahu "Missing Link" juga nembus nominasi Oscar atau bahkan jadi kandidat juara.
Referensi: awn
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H