Biasanya mereka malah cekatan pas malam hari (sumber: pinterest)
Ya, meskipun ada yang bilang programmer punya wajah penuh derita, tapi mereka buktinya tetap hepi dan bertahan. Seorang rekan yang awalnya seorang konsultan sepertiku memutuskan kembali menjadi programmer. Ia ternyata lebih suka bergaul dengan baris-baris program daripada bertemu dengan banyak orang baru dan harus banyak membaca penelitian dan tren TI terbaru.
Programmer hepi jika berhasil (sumber: developerkafasi.com)
Profesi apapun jika diminati memang bakal terus digeluti. Jadi programmer mungkin berat dan melelahkan tapi ketika aplikasi itu jadi dan kemudian banyak digunakan oleh user, oh senangnya bukan main.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!