Mohon tunggu...
Dewi Puspasari
Dewi Puspasari Mohon Tunggu... Konsultan - Penulis dan Konsultan TI

Suka baca, dengar musik rock/klasik, dan nonton film unik. Juga nulis di blog: https://dewipuspasari.net; www.keblingerbuku.com; dan www.pustakakulinerku.com

Selanjutnya

Tutup

Lyfe Artikel Utama

Ansel Elgort Makin Bersinar di "Baby Driver"

30 Agustus 2017   22:31 Diperbarui: 31 Agustus 2017   15:48 4424
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Baby terus-menerus mendengarkan musik karena telinganya mengalami gangguan (dok. IMDB)

Baby (Ansel Elgort) mengalami masalah dengan pendengarannya. Ia mengidap tinitus atau telinga berdenging sejak mengalami kecelakaan saat masih kanak-kanak. 

Untuk mengatasi perasaan tidak nyaman terhadap alat pendengarannya itu, ia hampir selalu terlihat mendengarkan musik lewat earphone. Bahkan, ketika ia harus mengemudi kendaraan gila-gilaan demi melarikan diri dari para polisi. Kisah Baby, pengemudi andal yang membantu kawanan perampok melarikan diri itu tersaji apik dalam film laga berjudul Baby Driver.

Baby sebenarnya tidak nyaman dengan pekerjaannya. Ia terpaksa melakukan pekerjaan kotor itu demi membayar utangnya pada Doc (Kevin Spacey), otak di balik segala tindak kejahatan tersebut. Ia memang pernah berbuat nakal yaitu mencoba mencuri mobil milik Doc, perbuatan yang sangat disesalinya karena membawanya ke dunia kejahatan. 

Ayah angkat Baby yang tunawicara, Joseph (C.J Jones) sering mengingatkan Baby untuk segera angkat kaki dari dunia kriminal tersebut. Baby menentramkannya dan berjanji tidak akan tercebur ke dunia kriminal lagi setelah ia melakukan aksi terakhirnya. Doc berjanji setelah aksi tersebut, utang Baby dianggap lunas.

Poster Baby Driver yang makin melambungkan nama Ansel Elgort (dok. IMDB)
Poster Baby Driver yang makin melambungkan nama Ansel Elgort (dok. IMDB)
Tanpa diketahui oleh partner kriminalnya, Baby suka merekam percakapan dan kemudian membuat lagu dengan me-remix-nya. Ia kemudian juga suka mengunjungi sebuah restoran dimana ia tertarik pada pramusajinya, Debby alias Deborah (Lily James) yang juga suka musik seperti dirinya. Mereka pun semakin dekat.

Sayangnya aksi terakhir Baby tidak berjalan mulus. Partnernya kali ini ceroboh dan suka bertindak seenaknya di luar rencana. Bats (Jamie Foxx) hampir menggagalkan aksi pelarian mereka. Yang membuat Baby makin was-was, Doc ingkar janji dan mengancamnya, masih ada aksi-aksi kriminal lainnya yang melibatkannya. Nyawanya dan bapak angkatnya juga terancam ketika Bats menemukan rekaman percakapan mereka.

Spoiler Alert!

Film ini menarik diikuti sejak awal. Penonton langsung diajak berkenalan dengan Baby, siapa dia dan apa profesinya. Ketika kemudian Baby bertemu dengan Debby, penonton juga sebenarnya bisa menebak apa yang bakal terjadi, namun film ini tetap asyik dinikmati apalagi adegan laganya yang semakin menegangkan di separuh terakhir.

Baby terus-menerus mendengarkan musik karena telinganya mengalami gangguan (dok. IMDB)
Baby terus-menerus mendengarkan musik karena telinganya mengalami gangguan (dok. IMDB)
Karakter Baby menarik dimana ia tidak sedingin seperti yang terlihat di awal. Ia sebenarnya sosok yang hangat terhadap orang-orang yang disayanginya. Interaksi antara Baby dan ayah angkatnya yang berbeda warna kulit dan tunawicara menunjukkan betapa dekatnya hubungan keduanya.

Baby Driver menjadi tontonan yang menarik salah satunya berkat kontribusi performa Ansel Elgort dan Lily James yang cemerlang. Ansel Elgort menunjukkan kualitas aktingnya naik kelas di film ini. Ia tidak lagi memerankan karakter remaja yang biasa saja seperti di The Fault in Our Stars (2014), Divergent (2014), dan Paper Towns (2015). Dalam Baby Driver karakternya lebih tergali dan ia lebih bisa mengeksplorasi kemampuan aktingnya. Sedangkan Lily James si "Cinderella" makin luwes dalam film ini. Chemistryantara Lily dan Ansel begitu lekat dan hadir.

Menurutku Baby Driver merupakan film besutan Edgar Wright yang paling nyaman dan asyik untuk diikuti. Sineas asal Inggris in namanya menjulang sejak menyutradarai Shaun of The Dead (2004). Kemudian ia semakin dikenal lewat film Scott Pilgrim vs. The World (2010) dan The World's End (2013) .  Ia suka memberikan sentuhan komedi gelap dalam film-film besutannya.

Akting Ansel Elgort naik kelas di Baby Driver (dok. IMDB)
Akting Ansel Elgort naik kelas di Baby Driver (dok. IMDB)
Bertabur Lagu-lagu Seru

Oleh karena Baby Driver digambarkan sangat gandrung akan musik maka film ini bertabur lagu-lagu. Total ada 47 lagu yang menghiasi film ini dan penempatan lagu dalam film ini pas sesuai dan mendukung momennya tidak berlebihan. 

Lagu-lagunya multiera, ada banyak lagu lawas era 60 dan 70-an, tapi banyak pula lagu-lagu modern.  Kalian bisa bergoyang sambil menikmati filmnya. Ada I Got The Feelingdari James Brown dan Nowhere to Run milik Boga pada trailer filmnya yang bernuansa Rock n' Roll.

Lagu-lagu lainnya yang memanjakan telinga ada bejibun, di antaranya  lagu Bellbottomsdari The Jon Spencer Blues Explosion dan Got No Soul dari the Shake yang seksi, Harlem Shuffle dari Bob & Earl dengan tambahan musik terompet yang khas, Secondo Intermezzino Pop karya Ennio Morricone yang lembut, The Original Five karya Hans Zimmer dan Heitor Pereira juga Let's Go Away for a While dari The Beach Boys yang romantis, Was He Slow dari Kid Koala yang unik, B-A-B-Y dari Carla Thomas yang enak dinikmati petang hari, Intermission dari Blur yang dinamis, Hocus Pocusdari Focus yang asyik untuk berlari kencang, New Orleans Instrumental No 1 dari R.E.M yang membuat berangan-angan indah, Baby Driver dari musisi folk Simon & Garfunkel, dan Hollaback Girl dari Gwen Stefani yang asyik untuk nge-dance. Wah masih banyak lagi lagu yang asyik.

Setelah nonton film ini saya langsung browsing lagu-lagu yang menghiasi film ini. Banyak lagu dan musisi yang belum saya kenal, jadi nambah perbendaharaan lagu.

Kemiripan Baby Driver (2017) dan Drive (2011)

Rasanya sulit jika tidak membandingkan kedua film, Baby Driver (2017) dan Drive (2011), karena kedua film ini agak mirip. Drive dibintangi oleh Ryan Gosling dan disutradarai oleh Nicolas Winding Refn. Film ini makin membuat nama Ryan Gosling mengkilap. Saya sendiri jadi menyukai Ryan Gosling sejak ia tampil sebagai Drive yang supercool. 

Banyak kemiripan antara Baby Driver dan Drive (dok. IMDB)
Banyak kemiripan antara Baby Driver dan Drive (dok. IMDB)
Film Drive mengisahkan sosok stuntdriver, montir, dan kadang-kadang membantu menjadi sopir para perampok untuk kabur. Tidak diketahui nama aslinya, sepanjang film Ryan Gosling hanya dikenal sebagai Drive. Ia kemudian berniat keluar dari dunia hitam lalu bertemu dengan Irene, tetangga di apartemen yang bekerja sebagai pramusaji.

Konflik mulai menghangat ketika Drive dimintai membantu suami Irene yang baru keluar dari penjara sebagai sopir untuk melarikan diri dari aksi rampoknya, tapi kemudian suami Irene tersebut terbunuh dan Drive serta Irene dan anaknya, malah yang kemudian menjadi incaran. Drive sendiri merasa bertanggung jawab untuk melindungi Irene dan anaknya tersebut karena ia menyukai Irene sejak awal.  Agak mirip bukan alur ceritanya?

Film Drivejuga bertabur lagu-lagu yang seru dimana sebagian adalah lagu-lagu disko tahun 70-80 an. Lagu yang paling beken dan sampai sekarang saya juga masih mendengarnya adalah a Real Hero yang dibawakan College & Electric Youth. Lirik lagunya menyiratkan Drive adalah sosok pahlawan sebenarnya meski ia pria biasa dan tidak mengenakan kostum superhero.

Sosok Irene mirip dengan Debora yang juga pramusaji dan disukai karakter utama (dok. IMDB)
Sosok Irene mirip dengan Debora yang juga pramusaji dan disukai karakter utama (dok. IMDB)
Film Baby Driver apik dan segar dengan balutan musik beragam genre. Namun saya lebih suka bagaimana Nicolas Winding membungkus sosok Drive sebagai sosok yang benar-benar misterius dan jalan ceritanya yang sulit ditebak. Skoring musik besutan Cliff Martinez juga luar biasa, mempertajam suasana dan pesan yang disampaikan. Menurutku Drivelebih cocok untuk kalangan dewasa dengan tone film yang muram dan nuansa 80-an, sedangkan Baby Driver bisa ditonton oleh para remaja dan dewasa, dengan komedi gelap dan nuansa yang lebih fresh.

Oh ya Baby Driver ini tayang reguler sejak hari ini (30/8) di berbagai sinema di Indonesia. Jika penasaran, bisa intip trailer-nya.

Detail Film:

Judul Film            : Baby Driver
Sutradara            : Edgar Wright
Pemeran             : Ansel Elgort, Lily James, Kevin Spacey, Jamie Foxx, Jon Hamm, Eiza Gonzalez, CJ Jones
Genre                   : Laga
Skor                       : 7,8/10

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Lyfe Selengkapnya
Lihat Lyfe Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun