Mohon tunggu...
Dewi Mardianti Asyhaer
Dewi Mardianti Asyhaer Mohon Tunggu... Mahasiswa - S1 Pendidikan Matematika

Pendidikan

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Tingkatkan Ekonomi Masyarakat, Mahasiswa KKN Terpadu Universitas Mataram Sosialisasi dan Pelatihan Olahan Jagung Menjadi Donat

16 Januari 2023   09:16 Diperbarui: 16 Januari 2023   09:36 671
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Sabtu, 14 Januari 2023

Pengabdian Kepada Masyarakat-Desa Mesanggok merupakan salah satu desa yang ada di Kecamatan Gerung, Kabupaten Lombok Barat, Provinsi Nusa Tenggara Barat yang merupakan salah satu dari 11 desa dan kelurahan yang berada di Kecamatan Gerung yang mayoritas penduduknya bekerja sebagai petani jagung. 

Hasil panen jagung dijual langsung kepada pengepul yang nantinya akan didistribusikan ke luar wilayah seperti Bali dan Pulau Jawa. Hasil olahan jagung yang kini ada hanya berupa jagung yang digiling kasar dan dijadikan sebagai pakan ternak.

Berpusat pada tema yaitu Desa Preneur, KKN Terpadu Universitas Mataram di Desa Mesanggok mengembangkan produk olahan jagung yang belum pernah dikembangkan di desa ini. 

Produk olahan ini akan menambah nilai jual dari jagung tersebut. Selain itu pengolahan jagung yang berupa homeindustry dapat membuka lapangan pekerjaan serta meningkatkan ekonomi bagi ibu-ibu rumah tangga yang berada di desa tersebut. 

Dikarenakan bahan baku jagung yang sangat melimpah, maka untuk menciptakan sesuatu yang khas dari desa tersebut, maka KKN Terpadu Universitas Mataram berinisiatif untuk membuat produk dari olahan jagung yang nantinya dijadikan sebagai oleh-oleh khas dari desa tersebut.

Program yang dilakukan oleh KKN Terpadu Universitas Mataram di Desa Mesanggok adalah sosialisasi sekaligus pelatihan pengolahan hasil pertanian jagung lebih lanjut guna meningkatkan daya jual dan perekonomian warga setempat yang bertempat di Posko KKN Terpadu Universitas Mataram di desa Mesanggok. Adapun output dari program ini adalah berupa terciptanya sebuah produk bernama Donat J'ms. 

Nama Donat J’ms terinspirasi dari nama donat yang terkenal di seluruh Indonesia yaitu Donat J.Co. Kata J’ms sendiri artinya adalah jagung Mesanggok, sehingga Donat J’ms berarti Donat Jagung Mesanggok yang menandakan bahwa donat yang diproduksi berasal dari Desa Mesanggok.

Kegiatan ini dapat memberikan pengalaman bagaimana mahasiswa dalam meningkatkan ekonomi wilayahnya melalui pemberdayaan UMKM yang berpotensi untuk meningkatkan perekonomian desanya dan juga kegiatan ini dapat membantu masyarakat untuk mengolah hasil pertanian yang membantu untuk meningkatkan perekonomiannya

Dokpri
Dokpri

Dalam kegiatan sosialisasi dan pelatihan tersebut, masyarakat sangat antusias dalam memperhatikan arahan dan cara pembuatan produk olahan jagung tersebut yang berupa donat. Selain itu juga rencananya setelah kegiatan ini, masyarakat berupaya membuat suatu kelompok usaha yang berfokus dalam pengolahan hasil panen jagung yang diharapkan akan terus berlanjut dan berkembang agar perekonomian di Desa Mesanggok sendiri akan lebih meningkat dari tahun- tahun sebelumnya.

“Donatnya enak, saya tertarik untuk mencoba sendiri di rumah” ujar Ibu Munawaroh di sela-sela pelatihan.

“Produk Donat ini boleh juga untuk mengganti produk wirausaha, bisa dibicarakan dengan ketua remajanya” ujar salah satu remaji masjid yang hadir saat pelatihan.

Kemudian, harapan dari kegiatan Sosialisasi dan Pelatihan yang diagendakan oleh Kelompok Mahasiswa Kuliah Kerja Nyata (KKN) Terpadu Universitas Mataram yang berada di Desa Mesanggok berharap pada masyarakat untuk membuat ide usaha berupa penjualan produk dengan metode penjualan yang lebih modern dan penjualan dapat di jangkau atau di ketahui oleh warga yang ada di seluruh NTB. Dalam meningkatkan pemasaran produk terdapat 3 upaya yang dapat di lakukan seperti melakukan variasi bahan dasar, mendesign ulang produk agar lebih menarik, dan mengajarkan warga setempat agar meningkatkan perekonomian daerah setempat.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun