Mohon tunggu...
Alexander Batara Marpaung
Alexander Batara Marpaung Mohon Tunggu... Lainnya - Profesional

Senang jalan-jalan

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Sejarah Kerajaan Thailand

22 Januari 2025   19:40 Diperbarui: 22 Januari 2025   19:40 18
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Credit of Microsoft Design

Perkembangan Utama:

  1. Rama II & III: Memperkuat perdagangan dengan Cina dan Eropa sambil menahan ekspansi Inggris.
  2. Rama IV (Mongkut): Memodernisasi Siam dan membuat perjanjian untuk menghindari kolonisasi (misalnya Perjanjian Bowring dengan Inggris).
  3. Rama V (Chulalongkorn): Menghapus perbudakan, mereformasi administrasi, dan menjaga kemerdekaan Siam selama ekspansi kolonial Eropa.
  4. Pasca-Perang Dunia II dan Era Modern: Bertransisi menjadi monarki konstitusional pada tahun 1932. Gerakan pro-demokrasi dan kudeta militer membentuk abad ke-20.

Ekonomi dan Kekayaan:

  • Abad ke-19: Infrastruktur modern (kereta api, telegraf) meningkatkan perdagangan.
  • Abad ke-20: Industrialisasi cepat menjadikan Thailand kekuatan ekonomi regional, meskipun kesenjangan tetap ada.
  • Abad ke-21: Pariwisata dan ekspor (elektronik, otomotif) mendominasi, tetapi kesenjangan ekonomi antara perkotaan dan pedesaan tetap menjadi tantangan.

Kesejahteraan dan Kesehatan:

  1. Periode Tradisional: Kesejahteraan bergantung pada amal Buddha.
  2. Reformasi Modern: Inisiatif kesehatan masyarakat di bawah Rama V, termasuk vaksinasi, menjadi dasar kemajuan selanjutnya.
  3. Cakupan Kesehatan Universal (2001): Thailand menjadi pemimpin kesehatan masyarakat dengan menyediakan layanan kesehatan yang terjangkau untuk semua warga.

Pendidikan:

  1. Periode Awal: Biara Buddha menyediakan pendidikan dasar bagi anak laki-laki.
  2. Reformasi Rama V: Memperkenalkan pendidikan gaya Barat dan mendirikan Universitas Chulalongkorn (1917).
  3. Pasca-Perang Dunia II: Pendidikan dasar universal meningkatkan tingkat literasi secara signifikan, meskipun kualitas pendidikan di daerah pedesaan masih tertinggal.

Tema Utama dan Pola

Perang dan Konflik:

  • Konflik terus-menerus dengan kekuatan tetangga (Burma, Khmer, Vietnam) mewarnai sejarah Thailand.
  • Kemampuan adaptasi dan kepemimpinan yang kuat membantu menjaga kedaulatan.

Kesenjangan Ekonomi:

  • Meskipun ekonomi semakin beragam, konsentrasi kekayaan di wilayah perkotaan tetap menjadi tantangan.

Kemajuan Pendidikan:

  • Thailand beralih dari pendidikan berbasis biara ke sistem modern tetapi masih menghadapi kesenjangan perkotaan-pedesaan.

Kemajuan Kesehatan:

  • Layanan kesehatan universal adalah pencapaian besar, meskipun akses ke perawatan berkualitas bervariasi menurut wilayah.

Referensi

  • Baker, C., & Phongpaichit, P. (2014). A History of Thailand. Cambridge University Press.
  • Wyatt, D. K. (2003). Thailand: A Short History. Yale University Press.
  • Keyes, C. F. (1987). Thailand: Buddhist Kingdom as Modern Nation-State. Westview Press.
  • World Bank. (2020). Thailand Economic Monitor. Retrieved from https://www.worldbank.org
  • World Health Organization. (2007). Thailand's Universal Coverage Scheme: Achievements and Challenges. Retrieved from https://www.who.int
  • UNESCO. (2021). Education in Thailand. Retrieved from https://www.unesco.org

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun